Kirab Api PON Sampai dan Bermalam di Negeri Batuah Aceh Singkil



AcehSingkil-mediaadvokasi.id
Kirab Api Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut akhirnya sampai dan bermalam di Negeri Betuah Aceh Singkil. Kamis (29/8). Kirap Api PON itu diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh dan juga sekaligus mantan Pj Bupati Aceh Singkil, Marthunis, ke tangan atlet legend dan juga sekaligus mantan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Singkil, Fazri Yunus di Tugu Bank Aceh Syariah sembari berlari menuju Kantor Bupati setempat dan menyerahkan kepada Dandim 01/09 Singkil Inf Moh Mulyono. 


Api PON akan disemayamkan semalam di Pendopo Bupati Aceh Singkil. Selanjutnya, besoknya kirab Api PON akan langsung berangkat menuju Subulussalam dan ke Sidikalang, Sumatera Utara. 


"Ini adalah bagian Standard Operating Procedure (SOP) PON yang sebelumnya dari Sabang dan Aceh Selatan, dan di reguler hingga akhirnya sampai ke Aceh Singkil. Sambutannya luas biasa, masyarakat dan siswa-siswi terlihat sangat antusias menyambut PON ini," kata Marthunis kepala Dinas Pendidikan Aceh kepada awak media seusai penyambutan upacara PON di halaman kantor Bupati Aceh Singkil, Kamis (29/8). 

Mudah-mudahan semangat PON ini bisa menjalar ke seluruh Aceh khususnya di Aceh Singkil, sehingga melahirkan kader-kader antlit baru yang bisa ke tingkat nasional maupun internasional, "ujarnya.


Kata Marthunis, setelah ke Aceh Singkil Kirab Api Pon selanjutnya akan diserahkan ke Subulussalam, dan kemudian ke Sidikalang  Sumatra Utara (Sumut). Setelah samapai di Sumut, api pon berbalik ke Aceh Tamiang dan Kutacane. 


"Dan pada 9 September 2024, Api PON tersebut harus kembali lagi ke Banda Aceh,"terangnya.


Sebelumnya ketua KONI Aceh Singkil, Jafriadi menjelaskan, PON adalah salah satu acara olahraga terbesar di Indonesia yang diadakan setiap empat tahun sekali. Acara ini menjadi panggung bagi para atlet terbaik dari berbagai provinsi di Indonesia untuk bersaing dalam beragam cabang olahraga. 

Sejarah PON Indonesia telah melalui perjalanan yang panjang sejak pertama kali diselenggarakan hingga menjadi salah satu ajang olahraga paling prestisius di tanah air. 
Mari kita eksplor lebih dalam sejarah dan lokasi penyelenggaraan PON di indonesia. 


PON pertama kali diselenggarakan di tahun 1948, saat Indonesia masih berjuang untuk meraih kemerdekaannya. Saat itu, acara olahraga ini dinamakan "Pekan Olahraga Perserikatan, dan menjadi bentuk perlawanan moral terhadap penjajahan Belanda yang masih berlangsung. 


PON pertama ini diadakan di Surakarta, Jawa Tengah. Seiring dengan berjalannya waktu, PON berkembang dan menjadi ajang olahraga nasional yang lebih besar.


Pada tahun 1951, PON diadakan di Yogyakarta dan memasukkan lebih banyak cabang olahraga dalam programnya. PON menjadi penting bagi pembinaan atlet Indonesia dan sebagai ajang persatuan seluruh provinsi di Indonesia.


Pada tahun 1959, PON menjadi ajang kompetisi resmi dan diadakan setiap empat tahun sekali. Kota- kota di seluruh Indonesia berlomba-lomba untuk menjadi tuan rumah PON, yang akan memberikan dorongan ekonomi dan pengembangan infrastruktur di daerah tersebut.

Sejak saat itu, PON telah tumbuh menjadi sebuah ajang olahraga yang mendalam di hati masyarakat Indonesia,"demikian kata Jafriadi.(Jeki).

Popular Posts