terkini

Batagak Gala Panghulu Pucuk Datuk Simajolelo drg Amri,M.si.suku kampai Ampek(empat) buah paruik(perut) Ninik mamak Nagari Pelangai

7/17/24, 21:52 WIB Last Updated 2024-07-17T14:52:34Z

 


PESSEL mediaadvokasicom Kerapatan adat Nagari (kAN) nagari Pelangai di kenagarian Pelangai Gadang kecamatan Ranah Pesisir kabupaten Pesisir Selatan(Pessel) Provinsi Sumatera Barat(Sumbar) laksanakan batagak Gala pengukuhan gelar Datuk Panghulu pucuk suku kampai empat  buah Paruik Datuk Simajolelo drg Amri,M,si

salah satu iket empat dari empat pucuk suku  yang lazim disebut ikek Ampek (ikat empat)dalam kesatuan masyarakat adat di Nagari Pelangai pada hari Minggu 14 Juli 2024


"Dalam kesatuan masyarakat adat di Nagari Pelangai dikenal dengan istilah adat iket Ampek payung sakaki haluan nan batigo Ninik mamak nan limo puluah yang terdiri dari; suku malayu atau sebut juga Melayu Ampek(empat)nyinyik dengan penghulu pucuk bergelar Datuk garang bergantian dengan Datuk sati kemudian suku kampai yang lebih dikenal kampai Ampek buah Paruik(perut)dengan Panghulu pucuk Datuk Simajolelo silih berganti dengan Datuk saridano sebagai  pucuk disuku kampai Ninik mamak nagari Pelangai seterusnya suku Panai tigo ibu(tiga ibu)dengan Datuk Panghulu(pucuk/iket)Datuk Kayo bergantian Datuk Tangkerullah berikutnya Panghulu(ikek)lareh nan batigo yang terdiri dari tiga suku Sikumbang Jo indo,Caniago,Jambak dengan Panghulu Pucak Datuk Rajo nan basa yang bergiliran Datuk Sinaro dari suku Caniago,"papar safinal DT Rajo nan basa sekretaris kerapatan adat nagari (KAN)Pelangai.


Meneruskan penjelasan sekretaris KAN Pelangai, Nedi P,Dt Garang ,"kemudian dari empat penghulu atau lazim disebut ikat nan Ampek dan Payung sekaki(satu kaki) ini adalah perlambang bahwa dinagari Pelangai barajo adat(Raja adat Nagari Pelangai) bergiliran Sutan Pariaman yang saat ini sebagai Rajo adat nagari Pelangai dengan Rajo Suleman yang di sebut juga dalam kaum Sikumbang Rajo (Sikumbang empet ibu) jadi yang Rajo adat nagari Pelangai dari kaum yang dipertuan Mudo(tuangku Mudo) saat diangkat menjadi Rajo adat bergelar Sutan Pariaman saat di emban oleh Marwan Sutan Pariaman yang melekat ketua Kerapatan adat nagari Pelangai dan dari kaum Bagindo Suleman  ketika diangkat menjadi Raja adat bergelar Raja Suleman,"ujar Nedi Putra Datuak Panghulu Pucuk suku Melayu Ampek nyiyik Ninik mamak nagari Pelangai.


"Alhamdulillah ambo(saya) diangkat sebagai Panghulu Pucuk dari suku kampai Ampek paruik(perut) Ninik mamak Nagari Pelangai telah memenuhi syarat sepanjang adat istiadat salingka nagari Pelangai yang berkelarasan koto Piliang dengan  ikek Ampek Payung sekaki haluan nan ba tigo Ninik mamak nan limo puluh(istilah adat nagari Pelangai) atas dasar kebulatan yang seranji dan sekuturan dan juga karena kami adalah penghulunya kaum kampai Ampek paruik tentu juga atas persetujuan dari sandi suku kampai, dengan diangkat kami sebagai Datuk Panghulu Simajolelo maka lengkaplah semua Panghulu Pucuk nagari Pelangai yang sebut juga ikek Ampek, adalah tanggung jawab untuk memelihara dan menjaga tatanan adat salingka nagari Pelangai berkelarasan koto Piliang bukan yang lainya dan ini warisan yang kita terima dari para pendahulu ketika masyarakat nagari menjadi sebuah kesatuan masyarakat adat di nagari ini ( Pelangai) atau tegas yang pola atau sistem adat lain Nagari Pelangai berarti diluar nagari ini dan kami juga mengharapkan dan mengajak selaku pengemban gelar Datuk Simajolelo Panghulu Pucuk suku kampai dan para Ninik mamak khususnya bisa menjadi perhatian dan umumnya masyarakat nagari Pelangai atas kejadian yang terjadi saat nagari kita,"ujar Datuk Simajolelo drg,Amri M, si.Panghulu Pucuk suku kampai Ninik mamak Nagari Pelangai.


Marwan Tuangku Rajo adat/ketua Kerapatan adat nagari (KAN) nagari Pelangai dalam sambutannya mengatakan,"kami mengingatkan bahwa kita pewaris dari Nagari ini, jadi jagalah dan pelihara nagari Pelangai dengan seisinya jangan menjadi yang bersyukur karena kita hanya penema jadi hargailah para pendahulu Kita yang telah membuat nagari Pelangai ini menjadi sebuah kesatuan masyarakat adat yang kita diami saat ini,"jelasnya mengakhiri sambutannya. (amri)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Batagak Gala Panghulu Pucuk Datuk Simajolelo drg Amri,M.si.suku kampai Ampek(empat) buah paruik(perut) Ninik mamak Nagari Pelangai

Terkini

Topik Populer