HEADLINE
Dark Mode
Large text article

Sudah 2 Hari Hilang Dilaut Aceh Singkil, Asalman Gea Belum Juga Ditemukan



Aceh Singkil-mediaadvokasi.id

Seorang Nelayan Warga Aceh Singkil Asalman Gea alias Ama Ernis, 47 tahun yang hilang terseret Ombak di Perairan Ujung Sialit, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil Pada Pukul 22: 30 Wib tanggal 31 Mei 2022 Kemarin Belum juga Ditemukan. 

"Nelayan Warga Ujung Sialit, Pulau Banyak Barat, Aceh Singkil yang hilang terseret ombak kemarin sampai saat ini belum ditemukan" Demikian disampaikan Kepala Puskesmas Pulau Banyak Barat, Risman saat dihubungi Wartawan,Kamis (2/6). 

Risman mengatakan, Mulai hari Rabu hingga hari Kamis ini Pihak Muspika bersama tim Basarnas Nias serta warga sampai saat ini belum menemukan Asalman Gea.

"Bahkan, dihari kedua ini, Tim sudah sampai ke Pulau Palambak  untuk mencari korban, Namun belum juga ditemukan"Ujarnya.

Begitupun katanya, Korban diprediksi hanyut lebih jauh lagi hingga ke Pulau Sarang Alu sampai ke arah Sibolga, Sumatera Utara. 

Lantaran, terkendala karena cuaca badai angin barat, terpaksa pencarian sempat terhenti,"Ucapnya. 
 
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Camat Pulau Banyak Barat, Mawardi. Ia menyebut bahwa seorang warganya hilang terseret ombak di laut saat hendak mengamankan atau membuang air pada bagan kapal.


Korban itu bernama Asalman Gea, berusia 47 tahun, asal Desa Ujung Sialit. saat ini Muspika bersama Basarnas dan warga setempat hingga saat ini terus mencari korban, "Sebut Mawardi. 


Sebelumya Risman mengatakan, Kejadian yang memilukan itu, ketika Asalman Gea dan kedua anaknya, Erwin Kristian Gea, 27 tahun, dan Eliezer, 11 tahun, yang masih kelas lima Sekolah Dasar (SD), berangkat bersama untuk membuang air pada bagan kapal, yang berjarak kurang lebih 200 meter dari bibir pantai.


Sesampainya di tempat kejadian, belum sempat naik ke bagan kapal, kemudian angin kencang datang menyebabkan perahu kecil yang dipakai mereka bertiga terbalik.

"Mereka berjuang berupaya mencari pertolongan, sampai datang pertolongan dari seorang nelayan yang kebetulan melihatnya. Nelayan tersebut kemudian berhasil menolong kedua anak korban," Terang Risman.

Pada saat itu korban sempat ditarik dalam keadaan telungkup oleh nelayan tersebut namun karena badai begitu kencang, korban tidak berhasil diselamatkan. 

"Al hasil Korban pun hilang dan hingga saat ini terus dicari oleh tim SAR gabungan,"tutup Risman.(Ahmad)
Close Ads