Gubernur Riau Buka Rakerda PHRI 2022
February 05, 2022
Rapat Kerja Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Propinsi Riau tahun 2022 dengan Tema "Merajut Asa Menyongsong Kebangkitan Pariwisata Propinsi Riau tahun 2022" dan Sub Tema Konsolidasi Anggota PHRI Dalam Menormalisasi Tarif Kamar Hotel dan Restoran di Propinsi Riau dihadiri oleh Pengurus PHRI dari 12 kabupaten/kota se Propinsi Riau.
Rakerda PHRI Propinsi Riau yang dibuka secara resmi oleh Asisten Tiga Joni Irwan mewakili Gubernur Riau Drs H Syamsuar, M.Si tersebut dihadiri oleh Kapolda Riau yang diwakili oleh Dir PAM Obvid Kombes Pol Ahmad Mamora,SIK, Ketua DPRD Propinsi Riau yang diwakili Oleh Hardianto,Walikota Pekanbaru DR H Firdaus, ST, MT, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Kadis Pariwisata Pekanbaru, pemilik Mutiara Hotel dan pimpinan beberapa Asosiasi.
Ketua PHRI Propinsi Riau Ir Nofrizal,MM dalam sambutannya menyampaikan, yang saya hormati Bapak Gubernur Riau, Bapak Kapolda Riau yang kami hormati ketua DPRD provinsi Riau yang diwakili oleh bapak wakil ketua Bapak Hardianto sahabat saya, yang kami hormati Bapak walikota Pekanbaru yang insya Allah nanti akan mengisi acara dialog bersama kita pengurus serta anggota PHRI provinsi Riau,Ketua DPRD kota Pekanbaru yang dalam hal ini diwakili oleh Bapak Ginda Burnama, ST, MT, Kadis pariwisata Provinsi Riau, Ibu Kadis Pariwisata kota Pekanbaru ibu Masria, senior kami pemilik Mutiara Hotel, ketua asosiasi Kadin dan seluruh undangan yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
"Bapak Gubernur yang kami hormati, kenapa tadi kami sampaikan Pariwisata Riau makmur kembali, karena hampir 2 tahun kita masih dalam kondisi yang belum stabil dalam ekonomi khususnya pariwisata,restoran dan perhotelan.Pada pagi yang berbahagia ini, kami bangga atas kehadiran dari Bapak Gubernur atau yang mewakili untuk dapat memberikan petunjuk bagi kami pelaku usaha sektor pariwisata khususnya perhotelan dapat kembali bangkit dari keterpurukan akibat runtuhnya perekonomian ditengah pandemi yang telah melanda belahan dunia. Yang merubah pola sikap dan cara pandang pelaku ekonomi dengan perubahan struktur tersebut. Sektor pariwisata tidak terlepas dari sistim informasi dan teknologi informasi digital, hal inilah yang membuat menyesuaikan dengan perkembangan. Bapak Gubernur yang kami hormati, dimana dengan adanya aplikasi peduli lindungi, disini kami dapat melaporkan bahwa hampir keseluruhan hotel berbintang di Riau khususnya di Pekanbaru telah menerapkan hal tersebut dengan penerapan sistim barcode. Dan juga disini kami menyampaikan kepada Bapak Gubernur dan Bapak Kapolda, bahwa tidak keseluruhan perhotelan dan restoran merupakan anggota PHRI, karena keanggotaannya bersifat sukarela. Tetapi sebagai pemegang mandat asosiasi, kami tetap terus bekerja sosialisasi dan memberi informasi kepada pelaku usaha kuliner dan perhotelan. Dampak keruntuhan ekonomi dunia ini telah banyak menimbulkan berbagai ragam usaha konvensional untuk dapat bertahan seperti adanya perang tarif sehingga berdampak kepada tingkat kesejahteraan pegawai perhotelan yang berasal dari tenaga-tenaga terampil dan berkualitas. Kalau ini dibiarkan maka berimbas kepada rendahnya daya saing dan kualitas kerja dimana kita tengah menerapkan Manajemen Standar sertifikasi kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan. Dalam Rakerda ini, kami berharap bapak Gubernur, bapak Kapolda Riau dan bapak Walikota Pekanbaru dapat berdiskusi dan berdialog bersama kami setelah acara ini resmi dibuka dalam rangka peningkatan dan pemulihan ekonomi dan objek pariwisata," sebut Ir Nofrizal, MM.
Gubernur Riau yang diwakili oleh Asisten III Bapak Joni Irwan pada kesempatan sambutannya sekaligus membuka acara Rakerda PHRI 2022 menyampaikan, Ijinkan permintaan maaf Gubernur Riau karena berhalangan hadir pada acara Rakerda PHRI 2022 yang berlangsung hari ini.
"Ijinkan saya menyampaikan sambutan Bapak Gubernur Riau, Kami atas nama Pemerintah Propinsi Riau menyampaikan selamat atas acara Rakerda PHRI Propinsi Riau 2022, semoga melalui Rapat Kerja PHRI Riau dapat membangkitkan kembali perekonomian sektor pariwisata walaupun kita masih dalam situasi pandemi covid-19 yang tengah melanda dunia.Bapak/Ibu hadirin sekalian, pandemi telah menjadi ancaman nyata ditengah upaya kita membangkitkan sektor pariwisata. Sehingga karena itu protokol kesehatan tetap menjadi prioritas utama kita.Melalui Rakerda PHRI Riau 2022 ini semoga kita mendapat acuan program kerja daerah PHRI dan kami berharap kita semua dapat bersikap profesional dalam menjalan bisnis khususnya perhotelan dan restoran," sebut Asisten III
Akhirnya Gubernur Riau diwakili oleh Asisten III Joni Irwan resmi membuka acara RAKERDA PHRI 2022. (A-R)
