Dokter Andika: Kepada Masyarakat Jangan Takut Memeriksakan Kondisi Kesehatannya Dirumah Sakit

Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Bagian Humas Setdakab kembali lagi menggelar program BINTANG (Bincang Tamiang) edisi ke-tujuh, yang bertema," Pentingnya Menerapkan Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19. Kegiatan di laksana diruang Humas Setdakab, pada Jum'at (11/06/2021)

Informasi yang diterima awak media, melalui Grup Mitra Humas Aceh Tamiang. Tim Creative Bintang mengangkat tema tersebut. Tema ini menjadi pilihan, karena melihat semakin berkembang luasnya informasi meresahkan ditengah masyarakat Kabupaten Aceh Tamiang, terkait masalah Covid-19.

Terkait masalah tersebut tim bintang menghadirkan, dr. Andika Putra Sa, Sp. PD, selaku Direktur RSUD Aceh Tamiang, sebagai narasumber yang dipandu oleh Host Syarifah Ismaraynita, untuk menjawab permasalahan bahayanya Covid-19.

 

Pada kesempatan tersebut dr. Andik mengatakan," Virus Covid-19 ini menjadi fenomenal dikarenakan begitu mudahnya proses penularannya dibandingkan virus HIV/AIDS. Virus Covid-19 pada dasarnya sejenis flu. Akan tetapi yang membedakannya yaitu cara penularannya, yang sangat mudah bisa melalui udara ataupun kontak fisik langsung," Jelas Dokter Andika.

Oleh karna itu, Dokter Andika berpesan kepada masyarakat terus menjalankan protokol kesehatan untuk menurunkan angka penularan kasus Covid-19.

Beberapa waktu lalu angka kasus Covid-19 di Kabupaten Aceh Tamiang mengalami penurunan. Tetapi karna masyarakat kita mengangap remeh dengan protokol kesehatan. Membuat angka Covid-19 di Aceh Tamiang  melonjak kembali.

Dokter Andika menambahkan," terkai isu setiap pasiennya yang masuk rumah sakit di nyatakan covid itu tidak benar dengan isu tersebut. Berdasarkan data yang yang saya terima, sebanyak 1500 pasien yang di rawat dirumah sakit

Setiap bulannya. Akan tetapi hanya sekitar 50 pasien yang dinyatakan Positif Covid-19," terang Dokter Andika.

Oleh sebab itu, kepada semua pasien yang masuk ke RSUD, akan di Swab awal sebagai langkah antisipasi agar tidak tergabungnya ruangan antara pasien negatif dan positif. Dalam hal ini, banyak masyarakat yang belum paham terhadap proses pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan rumah sakit. 

Dokter Andika berpesan kepada masyarakat untuk jangan takut memeriksakan kondisi kesehatannya di rumah sakit. Sebab jika terlambat penanganan, maka masyarakat sendiri yang mengalami kerugian. Terkait pemberitaan vaksin, saya selaku Direktur RSUD, menjamin pelaksanaan vaksinasi yang digalakkan pemerintah menggunakan vaksin Sinovac yang sudah teruji keamanan dan kehalalannya. Bagi ibu hamil jangan khawatir. Vaksinasi tetap bisa dilakukan disaat pasca melahirkan,” pesan Dokter Andika kepada masyarakat Aceh Tamiang. (Eri Efandi)