Pedagang Hewan Qurban Sepi Pembeli
July 29, 2020
Karawang, MA-Menjelang hari raya Idul Adha 1441 Hijriyah merupakan ladang penghasilan bagi pedagang musiman hewan qurban, tetapi tidak untuk tahun ini, penjualan hewan qurban menurun drastis.
Saat ditemui Media advokasi.com, Solihin (35) salah satu pedagang hewan qurban di Jalan Arteri Cikampek Kotabaru Karawang menjelaskan saat ini harga jual hewan qurban cukup stabil dan terjangkau, sama seperti tahun 2019. “Hanya saja pembelinya mengalami penurunan,” jelas pedagang asal Wanayasa Purwakarta. (28/7/2020).
Untuk harga satu ekor hewan qurban jenis Domba (Kambing) dipatok sekitar Rp. 2 juta hingga Rp. 2,5 juta, itu pun pembeli banyak yang dari pelanggan lama,” tutur Solihin lebih lanjut.
Idul Adha di Masa Pandemi, Minta Dinas Peternakan Lakukan Sosialisasi
Sebagai bahan perbandingan, pada masa Covid-19 ini, Sementara pada tahun sebelumnya, ia Solihin menyiapkan ratusan ekor dan alhamdulillah ramai pembeli.
“Sepertinya saya harus gigit jari untuk tahun ini, mas, karena belum lagi biaya untuk tiap harinya,” jelas dia.
Terkait soal pemeriksaan kesehatan dari Dinas Peternakan, Solihin menjelaskan sampai saat ini dari Dinas Peternakan belum ada pengecekan, biasanya kalau sudah dicek, dikasih semacam tanda di hewan qurbannya yang menunjukkan bahwa hewannya benar-benar sehat. “Belum ada pemeriksaan,” tegas Solihin. (yon)
Saat ditemui Media advokasi.com, Solihin (35) salah satu pedagang hewan qurban di Jalan Arteri Cikampek Kotabaru Karawang menjelaskan saat ini harga jual hewan qurban cukup stabil dan terjangkau, sama seperti tahun 2019. “Hanya saja pembelinya mengalami penurunan,” jelas pedagang asal Wanayasa Purwakarta. (28/7/2020).
Untuk harga satu ekor hewan qurban jenis Domba (Kambing) dipatok sekitar Rp. 2 juta hingga Rp. 2,5 juta, itu pun pembeli banyak yang dari pelanggan lama,” tutur Solihin lebih lanjut.
Idul Adha di Masa Pandemi, Minta Dinas Peternakan Lakukan Sosialisasi
Sebagai bahan perbandingan, pada masa Covid-19 ini, Sementara pada tahun sebelumnya, ia Solihin menyiapkan ratusan ekor dan alhamdulillah ramai pembeli.
“Sepertinya saya harus gigit jari untuk tahun ini, mas, karena belum lagi biaya untuk tiap harinya,” jelas dia.
Terkait soal pemeriksaan kesehatan dari Dinas Peternakan, Solihin menjelaskan sampai saat ini dari Dinas Peternakan belum ada pengecekan, biasanya kalau sudah dicek, dikasih semacam tanda di hewan qurbannya yang menunjukkan bahwa hewannya benar-benar sehat. “Belum ada pemeriksaan,” tegas Solihin. (yon)