Pandemi Covid-I9, Masyarakat Kelurahan Pertanyakan BLT

MURATARA, MA- Di tengah Pandemi Covid-I9, warga Kelurahan Karang Dapo Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pertanyakan Bantuan Langsung Tunai (BLT), Kamis 29/05/2020.

Warga mengaku di kelurahan tidak pernah mendapat BLT, Lukman(45) warga Kelurahan Karang Dapo, mengakui bahwa bantuan dalam bentuk bansos sudah dirasakan, namun jika dalam bentuk BLT belum pernah di rasakan warga.

"Jika bantuan dalam bentuk sembako memang sudah di berikan, namun bantaun seperti BLT seperti daerah lainya belum pernah," ujarnya.

Lanjutnya, "Apa bedanya masyarakat desa dengan masyarakat kelurahan, tentang dampak dari penyebaran virus Corona atau Covid-19 dan saya berharap semoga tidak ada kata tebang pilih terhadap bantaun dampak Covid-19," ungkapnya.

    

Hal yang sama juga di keluhkan masyarakat kelurahan tentang bantuan Covid-19 yang belum di rasakan seperti BLT.

    

Selasi (34) warga yang sama sesuai dengan program pemerintah Dengan selogan "Dirumah Saja" hal tersebut suda kita laksanakan, namun yang jadi permasalahannya itu , apakah kita berdiam saja di rumah ini tidak perlu makan," cetusnya.

    

Lanjutnya," Kami merasa di bedakan terhadap masyarakat tetangga kami, yakni masyarakat desa, dimana masyarakat desa mendapatkan bantuan uang tunai langsung atau bahasa kerennya BLT, sedangkan dampaknya sama kita rasakan, masyarakat kelurahan ini tidak serta merta orang-orang mayoritas ber'uang, masih banyak masyarakat yang susah dan kurang mampu," bebernya.

    

"Kita berharap baik Pemerintah daerah, Provinsi maupun Pemerintah pusat untuk bisa diselaraskan atau disamakan terkait bantuan Covid-19, agar tidak ada kecemburuan sosial antar warga," harapnya.

    

Sementara itu Lurah Karang Dapo , Harlina Royani saat di hubungi awak media melalui via ponsel atau via WhatsApp untuk dimintai keterangan terkait BLT dampak dari wabah Covid-19 yang sedang di alami masyarakat kelurahan tidak bisa dihubungi. (AkaZzz)