HUT Al Washliyah Ke-92 di Kabupaten Sergai Resmi Ditutup.
SERGAI,MA-Dipusatkan di Kabupaten Serdang Bedagai Propinsi Sumatera Utara bertempat di Kompleks Replika Istana Sultan Serdang Kecamatan Perbaungan Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Dirgahayu Al Washliyah Ke-92 resmi ditutup, Rabu (30/11/2022)
Ketua Panitia HUT Al Washliyah ke-92 Sumut H Azmi Yuli Sitorus, MSP menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Sergai yang telah membantu atas terselenggaranya acara ini sehingga berlangsung sukses sampai hari penutupan.
Dedi Iskandar Batu Bara Ketua Pengurus Wilayah Al-Washliyah Sumut menyampaikan pidatonya dalam HUT ke 92 Al-Jamiyatul Wasliyah
" Hari ini di Serdang Bedagai ada 142 Sekolah dan Madrasah Al Washliyah yang berdiri di atas tanah dan harta para pewakil orang orang yang dengan sukarela memberikan hartanya bagi perjuangan Al Jamiiyatul Wasliyah untuk Bangsa dan Negara
Karena semua orang tau bahwa Al-Washliyah ikut mendirikan Bangsa dan Negara tercinta ini,dan darah para syuhada syuhada mengalir di Negeri ini untuk menegakkan Republik Indonesia
Inilah bukti kecintaan Al Washliyah kepada Bangsa ini,dan Al Washliyah sudah menorehkan tinta panjang bagi peradaban dan pembangunan , serta mencerdaskan kehidupan bangsa adalah jalan yang masih diyakini dengan mendirikan sekolah dan madrasah , membangun perguruan tinggi,karena kesadaran kita ,masa depan hanya bisa diraih dengan pendidikan yang baik dan Al Washliyah mempersiapkan itu " paparnya
Sementara itu Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya mengatakan bangga dan gembira karena Al Washliyah telah memilih Kabupaten Serdang Bedagai sebagai tempat pelaksanaan puncak acar HUT yang ke-92
"Bupati Sergai juga mengucapkan terimakasih atas dipilihnya Kabupaten Serdang Bedagai sebagai tempat HUT ke-92 Al Jam’iyatul Washliyah tingkat Provinsi Sumatera Utara, sehingga dapat memajukan, UMKM yang ada di Kabupaten sergai,"ujarnya
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dalam kata sambutannya mengatakan, Setiap pendidikan pesantren dan apapun namanya enam puluh persen untuk membela negeri itulah yang di artikan oleh guru-guru kita.
"Sedangkan jumlah TNI hanya dua ratus ribu dan jumlah polisi dua ratus sepuluh ribu, sementara itu tujuh belas ribu empat ratus limapuluh delapan pulau di indonesia ini yang diperintahkan untuk mengawal hanya dengan dua ratus ribu TNI, untuk itu mari sebagai kader-kader Alwasliyah kita bantu dan menjaga keutuhan NKRI
Dalam kata sambutannya Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis MM, menyampaikan pergerakan ini untuk memerdekakan negeri ini jauh sebelum merdeka ormas-ormas Islam telah melakukan tugas itu, dimulai dari tahun 1901 Al Jamiyatul Khair ada dijakarta, tahun 1905 ada serikat dagang islam di surakarta, ada disebut muhammadiah 1912 di jogja, dan di Sumatera Utara ada Al Jamiyatul Washliyah.
"Ini adalah organisasi kita dan masih banyak lagi organisasi-organisasi Islam orang sering bertanya kepada saya khusus untuk Sumatera Utara bagai mana asal muasal Alwasliyah.
Dulu ketika Indonesia lahir ingin memerdekakan Negeri ini ada yang dikembangkan oleh penjajah yang disebut politik belah bambu atau politik pecah belah yang diperbincangkan tidak hanya politik tapi lebih banyak masalah ibadah untuk itu diperlukan semangat kader-kader alwasliyah agar apa yang telah di perjuangkan pendahulu kita dapat kita pertahankan."tutupnya
Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua PB Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis MM, Sekjen PB Al Washliyah Dr. Ir. Imran Arifin, MBA Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, MUI Sumatera Utara KH. Maratua Simanjuntak, Ayahanda Dr. Dedi Iskandar Batubara, Ketua PW Al Washliyah Sumut, Organisasi Otonom Al Washliyah Sumatera Utara IPA, GPA, HIMMAH, APA, MUSLIMAT, IGDA, ISARAH, Para Jajaran Rektorat Perguruan Tinggi Al Washliyah, Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya, Wakil Bupati Serdang Bedagai Adlin Tambunan, Ketua MUI Sergai, DPRD Sergai, Kapolres Sergai, Kejaksaan Sergai, Kemenag Sergai, Ormas Se-Sergai, PD Al Washliyah Serdang Bedagai Banom Al Washliyah Sergai, Pemerintahan Kecamatan Perbaungan, Ulama Al Washliyah, Tokoh Al Washliyah, Kader dan Simpatisan, Dewan Guru dan Kepala Sekolah Al Washliyah Se-Sergai, Masyarakat Sergai, Para Pengurus Daerah Al Washliyah se Sumatera Utara beserta Jajaran.
(S).
