Sebanyak 54 Orang Melakukan Vaksin Di Pos Pelayanan Operasi Ketupat Selawah tahun 2022
Aceh Tamiang-mediaadvokasi.id
Kapolsek Kota Kuala Simpang Iptu Ontin Panjaitan, melalui Personil Polsek Kuala Simpang Aipda Suryanto dan bersama Bripka Reza Felani., melakukan peninjauan kegiatan vaksin tahap Satu, Dua dan Tiga, terhadap kepada lansia, remaja dan masyarakat umum, yang melakukan perjalanan mudik lebaran Idul Fitri 1443 H, dan yang akan kembali ke kampung halaman selesai melakukan Mudik. Kegiatan tersebut dilaksanakan Puskesmas Kota Kualasimpang, Pos Pelayanan Operasi Ketupat Selawah tahun 2022, yang terletak jalan lintas Medan- Banda Aceh, tepatnya Simpang Kelana, pada Sabtu (07/05/2022).
Dalam pelaksanaan kegiatan ini Puskesmas Kuala Simpang tetap melakukan Protokol Kesehatan sehingga Pelaksanaan Vaksinasi dapat berjalan dengan baik dan Maksimal.
Pada kesempatan tersebut Aipda Suryanto mengatakan," kegiatan Vaksin tersebut di lakukan sebagai bentuk mensukseskan program pemerintah dalam mempercepat vaksinasi agar masyarakat terhindar dari penularan virus covid-19," terangnya.
Kegiatan monitoring vaksin sesuai dengan STR Kapolda Aceh Nomor : STR/185/VI/PAM.3.2./2021 Tanggal 02 Juni 2021. Guna membangun Herd Imunnity daya tahan tubuh sehingga masyarakat terhindar dari virus covid-19.
Aipda Suryanto menambahkan," sebelum pelaksanaan vaksin bagi para peserta harus menjalani beberapa tahapan dengan melakukan Registrasi/pendaftaran Screening Vaksinasi/penyuntikan Pencatatan dan Observasi," ungkapnya.
Sedangkan bagi peserta yang memiliki penyakit bawaan tidak dapat melakukan vaksin adalah seperti Hipertensi, Diabetes Melitus, Pernah Covid 19 dan penyakit penyerta lainya dan melalui tahapan pemeriksaan dokter.
Aipda Suryanto menjelaskan," kegiatan Vaksin Tahap Satu, Dua dan Tiga, sasaran para Lansia dan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik lebaran Idul Fitri 1443 H, dan yang akan kembali ke kampung halaman selesai melakukan mudik, mengunakan vaksin dosis Pfizer. Adapun data jumlah Peserta yang melaksanakan vaksin sebanyak 54 orang. (Eri Efandi).
