Dandim 0117 Tamiang Menyerahkan Batuan Dari Baitul Mal Kepada BKM Al-Hidayah

Aceh Tamiang-mediaadvokasi.id
Dandim 0117/Aceh Tamiang Letkol Czi.Alfian Rachmad Purnamasidi, S.IP, MSI. bersama Forkopimda Aceh Tamiang, melaksanakan Safari Ramadhan 1443 H Tahun 2022. Kegiatan tersebut di laksanakan untuk lebih dekat dengan menjalin silaturahmi dengan masyarakat di Mesjid Al- Hidayah, Desa Bandar Mahligai, Kecamatan Sekerak , pada Rabu Malam Kamis (06/04/2022)

Pada kesempatan tersebut,  sambutanya Ketua Tim Safari Ramadhan Dandim 0117/Atam Letkol Czi.Alfian Rachmad Purnamasidi, mengatakan," kepada masyarakat Bandar Mahligai,  marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT,  yang telah memberikan rahmat-Nya kepada kita sehingga sampai saat ini kita masih diberikan kesempatan dan kesehatan untuk dapat Berkumpul bersama pada malam yang berbahagia ini," ucapnya.

Salawat dan salam tidak lupa kita sampaikan kepada baginda Nabi Besar Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya sekalian yang telah membawa kita dari alam kegelapan menuju kealam yang penuh dengan ilmu pengetahuan yang Islami seperti saat sekarang ini dan mudah-mudahan kita sekalian mendapatkan rahmat dan keselamatan baik didunia maupun diakhirat kelak. 

Dandim menambakan," kami merasa bangga dan gembira dapat berkumpul bersama Para Jama'ah sekalian pada malam Ramadhan yang berkah ini. Keberadaan rombongan Safari Ramadhan Pemerintah kabupaten Aceh Tamiang di tengah bapak/ibu merupakan upaya untuk memupuk jalinan silaturahmi, antara Pemerintah dengan masyarakat," terangnya.

Kegiatan ini merupakan langkah untuk membangun ukhuwah Islamiyah sehingga diharapkan dapat membangun hubungan yang harmonis antara pemerintah, Ulama dan Masyarakat di dalam kabupaten Aceh Tamiang. 

Letkol Czi.Alfian Rachmad Purnamasidi, mejelaskan," Ramadhan merupakan salah satu anugerah dan Rahmat Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya yang beriman, sebab dalam bulan Ramadhan terdapat berbagai keistimewaan, Seperti pahala ibadah yang dilipat gandakan, dosa yang diampuni dan banyak lagi keberkahan lainnya," jelas Dandim.

Oleh karena itu, mari kita manfaatkan momen Ramadhan tahun ini untuk meraih pahala dan menjadi orang yang Bertakwa  kepada Allah SWT, dengan berpuasa kita bisa megatahui    kesengsaraan orang lain dan merasakan bagaimana nasib-nasip saudara kita yang mengalami Kelaparan dan kehausan.

Di terakhir sambutanya, Dandim 0117/Aceh Tamiang, mengucapkan terima kasih, kepada Camat dan Unsur Forkopimcam Kecamatan serta para Datok Penghulu dan Tok Imam Kampung atas kerjasamanya dengan Tim Safari Ramadhan Kabupaten Aceh Tamiang, semoga kita semua mendapat maghfirah dari Allah SWT dan menjadi orang-orang yang beriman, Amin Yaa Rabbal Alamin.



Selesai penyampaian dari Ketua Tim Safari Ramadhan, di lanjuti ceramah dari Ustadz Baharuddin, SHI,MHI, yang mengatakan,"  Alhamdulillah pada kesempatan ini saya dapat bertemu muka dengan jamaah yang dirahmati dan dimuliakan Allah SWT dengan harapan semoga kultum yang akan saya bawakan ini dapat membawa  manfaat bagi kita semua. Amin," harapannya.

"Kaum muslimin-muslimat yang berbahagia sebagaimana diketahui bahwa Pahala memberi makanan kepada orang yang berpuasa adalah sebesar pahala orang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang diberi makan itu.

"Bahkan menurut Ahmad Zarkasih, Lc dalam "Buku Saku Ramadhan", pahala itu tetap didapat meski hanya mampu memberi sebutir kurma atau seteguk air putih saja. Tapi, tentunya lebih utama bila dapat memberi makanan yang cukup dan bisa mengenyangkan perutnya.

Ustad Baharudin menambakan,"   tentang pelaksanaan taubat menurut Imam Ghazali Dalam kitab  disebutkan, pelaksanaan taubat ini mensyaratkan pada empat hal yakni: Satu. Benar-benar berniat meninggalkan perbuatan dosa. Seseorang harus membulatkan hati dan bertekad kuat untuk tidak akan pernah mengulangi perbuatan dosa lagi, jika dia telah meninggalkan perbuatan dosa, namun dalam hatinya masih ada kemungkinan untuk mengulang kembali.

Dua. Bertaubat dari perbuatan dosa yang sudah pernah ia lakukan sebelumnya. Sebab jika dia belum pernah melakukan dosa, tentu dia adalah seorang yang sangat bertakwa (muttaqin), bukan disebut sebagai orang yang bertaubat (Ta’ib).

Tiga. Dosa yang dahulu pernah dilakukan harus dihindari pengulangannya dengan cara mengabaikan kesempatan untuk berbuat dosa yang sama levelnya meskipun berbeda modelnya.

Empat. Upaya meninggalkan pengulangan dosa yang pernah dilakukannya dengan diniatkan semata-mata untuk mengagungkan nama Allah serta menjauhi murka dan siksa-Nya.Bukan karena kesenangan duniawi, takut terhadap manusia, hasrat ingin dipuji dan sebagainya," jelas Ustad Baharudin di terakhir Ceramah nya. 


Acara Selanjutnya, Komandan Kodim 0117/Aceh Tamiang Letkol Czi.Alfian Rachmad Purnamasidi, S.IP, MSI. Meyerahkan batuan uang sebesar Rp. 10.000.000, bantuan dari Baitul Mal Kabupaten Aceh Tamiang, yang diberikan secara simbolis kepada Badan Kemakmuran Masjid ( BKM ) Al Hidayah Desa Bandar Mahligai.



Hadir dalam kegiatan Safari Ramadhan tersebut,  Kapten Inf. M.Lumban Raja, Pasi Intel Kodim 0117/Atam Kapten Inf.Surono Patra, Ketua MAA Kabupaten Aceh Tamiang Drs. A.Muin, Staf ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Drs. Sepriyant, Kabag Kesra Aceh Tamiang, Yetno,S.Pd, Kabag Hukum Setdakab Aceh Tamiang Dahliz Ahliana, SH, MH, Camat Sekerak M. Ilham Malik, S.STP, Kabid Bina Hukum dan  SDM Dinas Syriat Islam  M.Fauzi, S.Ag,MA, Datok Penghulu Kampung Bandar Mahligai  M. Budiman dan Para tokoh masyarakat Sekerak. (Eri Efandi).

Popular Posts