Bupati Tatto Targetkan Cilacap Bebas HIV/AIDS 2030

Cilacap, MA - Dalam rangka memperingati Hari HIV/AIDS  Sedunia  Tahun 2021, Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap bersama UPTD RSUD  dan Komisi Penanggulangan HIV/ AIDS Cilacap, selenggarakan Seminar dan Rakor Lintas Sektoral dengan tema "Akhiri  AIDS Cegah HIV, Akses untuk Semua". di RSUD Cilacap,  Rabu (1/12/2021).

Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji  menyampaikan Pemkab Cilacap siap mendukung eradikasi HIV/AIDS pada tahun 2030.

Target  ini harus didukung dengan komitmen dan kosistensi bersama untuk mengungkap kasus sebanyak- banyaknya dan melakukan penanganan secara tepat.

"Target tahun 2030 Cilacap bebas, tidak ada lagi orang yang terkena HIV /AIDS. Ini tanggung jawab kita semua dalam mempersiapkan generasi muda  ke depan, bagaimaana menekan agar tidak ada lagi seks bebas dan menyimpang," tegas Tatto.

Hingga Oktober 2021 ditemukan 1.800-an kasus baru HIV/AIDS di Cilacap, sehingga ada 2.000 kasus atau 80 persen dari target temuan tahun 2021.

Untuk itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap terus melakukan pemeriksaan VCT untuk mempercepat penemuan kasus baru.

"Capaian kita sudah 81 persen dari target, walaupun selama pandemi Covid-19 ada penurunan aktivitas (VCT)," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi.

Lebih lanjut Pramesti mengungkapkan, kelompok risiko tinggi kini tidak hanya berasal dari kaum heteroseksual atau homoseksual. Namun juga penyalahguna narkoba suntik dan orang yang banyak menjalani transfusi darah.

Temuan kasus juga tidak hanya di sekitar lokalisasi, tetapi meluas ke kelompok rentan terselubung, seperti homoseksual dan biseksual.

"Ternyata di Kabupaten Cilacap juga cukup banyak. Tentu ini sangat berisiko dan kita selalu meningkatkan edukasi karena mereka kadang kurang terbuka, sehingga kita yang harus proaktif," imbuhnya.

Acara menghadirkan narasumber dr Rumi Sekarsati SpPD dan Rubino Sriadji SPsi MSi, dengan peserta 80 orang dari Dinas Kesehatan, petugas layanan HIV/AIDS RSUD Cilacap, konselor puskesmas, dan rumah sakit swasta, serta Komunitas Hubungan Sebaya. (Pour)

Popular Posts