Forkopimda Cilacap Sepakat Lakukan Percepatan Vaksinasi Covid-19
Rakor diikuti oleh kurang lebih 20 orang diantaranya Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto Pamuji, Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro,S.I.K. M.H., Dandim 0703/Cilacap yang dalam hal ini diwakili Kasdim Mayor lnf Drs. Abdul Asis Lallo, Dan Den Pomal Lanal Cilacap Mayor Laut (PM) Wijaya, Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap dr. Pramesti Griana Dewi, M.Kes, M.Si. dan para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Bupati Cilacap menyampaikan terima kasih atas penanganan Covid -19 selama ini yang sudah berjalan dengan baik meskipun masih ada beberapa kekurangan. Bupati berpendapat bahwa untuk memulihkan ekonomi masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Cilacap, nomer satu yang harus diutamakan adalah kesehatan dulu, manusianya harus sehat dan selamat.
"Terimakasih sebelumnya bahwa untuk pertama ini, kita akan sharing ngobrol-ngobrol bareng sama Dandim, Danlanal, Kadinkes ataupun yang mewakili, apa yang kita dahulukan kita memulihkan ekonomi apa kesehatan dulu, kita selamatkan manusia dulu. Kita sehat, ekonomi berjalan dengan sendirinya nanti," ucap Tatto Suwarto Pamuji.
"Sore ini kita akan perang melawan Covid-19, menyelamatkan saudara kita yang terpapar Covid 19, Alhamdulillah kita hari ini kita diberikan keselamatan dan kesehatan. Atas nama pribadi, Pemerintah Kabupaten Cilacap, saya mengucapkan terimakasih kasih atas penanganan Covid-19 selama ini sudah berjalan dengan baik meskipun masih ada kekurangan, kita sama-sama bekerja dengan lapisan pemerintah untuk penanganan Covid-19," pungkasnya.
Dalam rakor tersebut, Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro,S.I.K. M.H., memaparkan jumlah warga yang terkonfirmasi Covid-19 Per 06 Oktober 2021 termasuk kasus aktif, angka kesembuhan, angka kematian, dirawat, Isoman, jumlah vaksin yang telah diterima dan digunakan serta target sasaran vaksinasi, termasuk Vaksinasi Merdeka Candi Bulan Oktober 2021.
Selain Kapolres, Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap dr. Pramesti Griana Dewi, M.Kes, M.Si juga memaparkan beberapa kendala dalam penanganan Covid-19 diantaranya kekurangan vaksin dengan target sasaran dosis 1, dosis 2 dan dosis 3 serta kemampuan Faskes.Total Target yaitu 1.532. 617 sasaran atau 3.071.046 dosis (Dosis 1, Dosis 2 dan Dosis 3).
Kemampuan vaksinasi Kabupaten Cilacap, Faskes mampu vaksin sebanyak 95 Faskea, kemampuan vaksinasi RS 500 dosis /hari, Klinik dan PKM 300 dosis /hari, RS (12× 500) 6.000 dosis /hari, Klinik (45× 300) 13.500 dosis /hari, Puskesmas (38 × 300) 11.400 dosis /hari sehingga Total kemampuan vaksinasi Kabupaten Cilacap adalah 30.900 dosis/hari atau 185.400 dosis /minggu.
"Target 90% dapat tercapai sampai dengan akhir Desember 2021 apabila distribusi vaksin ke Kabupaten Cilacap minimal sebesar 176.912 dosis/minggu," Papar dr. Pramesti.
Selain itu Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap juga memaparkan Strategi percepatan vaksinasi serta perencanaan kegiatan vaksinasi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini melalui Phizer untuk RS maupun manual untuk PKM dan Klinik 300 dosis/hari untuk pelajar dan Masyarakat Umum (38-45) sehingga total target minggu 37 adalah 185.400 dosis. Serta memaparkan beberapa hambatan lainnya diantaranya masih adanya dosis 1 dan 2 massal dan terdapat masalah klaim vaksinator. (Pour)
