Tekan Covid-19 Masih Tinggi, Bupati OKU Timur Lakukan Upaya Penanganan Secara Intensif
Dalam kesempatan itu Bupati H Lanosin S.T memberikan arahan bahwa, pemerintah sudah berupaya menyiapkan penambahan kamar pasien Covid-19, di sejumlah rumah sakit.
Oleh karena itu, Enos menjelaskan perlu adanya evaluasi untuk memaksimalkan tugas-tugas dan fungsi dari seluruh pihak terkait dalam penanganan Covid-19 ini, serta melakukan langkah-langkah dan upaya antisipatif yang lebih baik lagi.
Terbilang sampai saat ini, sesuai dengan keterangan Kadiskes tadi OKU Timur masih berstatus Zona merah Covid-19.
''Dari bulan juni 2021 mengalami peningkatan yang signifikan, sementara memasuki bulan Agustus 2021 telah mengalaami penurunan dengan adanya penerapan PPKM,'' kata Bupati OKU Timur.
Sementara, Kepala Dinas kesehatan OKU Timur Diwakili Sekretaris Dinas Yakup SKM menyampaikan Solusi Pemetaan covid 19 revisi ke kima. Kedepan akan dilakukan upaya untuk penekanan Pencepatan penurunannya.
Jumlah Angka ada penambahan hari ini 9 kasus warga positif total keseluruhan mencapai 2.098 kasus.
''Angka sembuh ada 7 kasus saat ini yang menjadi 1.762 kasus, sedangkan yang meninggal ada 3 orang total 1.82 orang yang meninggal,'' sebut Yakup.
Sedangkan, Untuk Zonasi di OKU Timur dari 20 Kecamatan, lainnya terdapat 11 Kecamatan zona Merah, ada 5 Kecamatan zona Oranye dan 4 Kecamatan zona Kuning,'' kata Yakup.
Bahwa kedepan, jajaran Dinas Kesehatan OKU Timur dimana ujung tombaknya adalah Puskesmas kelak melaksanakan kegiatan sesuai apa yang diperintahkan oleh Bupati.
"Kami akan tetap melaksanakan tracking kontak dengan masyarakat dan melakukan testing Swab PCR," ujarnya.
Kasus berat ada 4 Rumah sakit Rujukan sedangkan kasus ringan akan dilakukan secara mandiri, tetapi akhir-akhir ini kami terus memberikan edukasi kepada masyarakat kita harapkan ke arah yang lebih baik.
''Kami yakin, semuanya akan berjalan sebagaimana mestinya menurunkan tingkat angka Covid secara semaksimal mungkin," pungkasnya. (Ril)
