Kampung Johar Berhasil Menjadikan Batok Kelapa Menjadi Barang Antik

Aceh Tamiang-Mediaadvokasi.com
Memajukan binaan dan mengembangkan produk kerajinan bernilai budaya menjadi bernilai ekonomi dalam 12 Kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang. 

Ketua Dekranasda Dr. Rita Syntia, ST, MM bersama Tim Pembina dan Penilaian kerajinan Desa Dekranasda Provinsi Aceh melakukan penilaian terhadap pengrajin Batok Kelapa yang berada di Kampung Johar Kecamatan Karang Baru, pada Rabu (28/07/2021).
Putra Ratinus Tami berhasil bersama rekannya menyulap Batok Kelapa menjadi berbagai barang antik dan unik seperti lampu hias, mangkok, centong, jam dinding bahkan satu set kursi tamu.

Keberhasilan dari Dekranasda Aceh Tamiang dibawah naungan Koperindag dalam membina pengrajin diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan pada akhirnya menghasilkan produk-produk yang berkualitas.

Diawal kegiatan Laporan Ketua Panitia Pelaksana yang disampaikan  oleh Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Rafe’i, SE," hasil pengrajin saat ini telah menjadi salah satu penyumbang perekonomian dari sektor ekonomi kreatif, fashion dan kuliner," jelas Rafe'i
Sasaran Desa Kerajinan yang akan dibina oleh Dekranasda Aceh Tamiang yaitu Kampung Johar Kecamatan Karang Baru. Oleh karna itu Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Aceh Tamiang sangat mendukung kegiatan Pembinaan Desa yang berhasil mengembangkan kerajinan Batok Kelapa yang bernilai ekonomi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.


Pada kesempatan tersebut, Dr. Rita Syntia selaku Ketua Dekranasda Aceh Tamiang mengatakan," dengan adanya penilaian ini dirinya berharap dapat meningkatkan semangat yang baru untuk terus berkreatifitas dan berproduktifitas menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai jual tinggi," ungkap Rita Syntia.
Oleh karena itu, banyaknya pengrajin yang berhasil dan komitmen di Aceh Tamiang, tentunya dapat meningkatkan pendapatan perorangan dan kelompok serta memiliki dampak besar yakni turut membantu Pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan karena secara tidak langsung telah membuka lapangan pekerjaan.

Pada kesempatan yang sama Ketua Tim Pembina dan Penilaian Provinsi Aceh Dr. Iskandar Syah Majid, SE, MM mengatakan," dengan adanya kegiatan ini sangat
mendukung Pemerintah ditengah pandemi ini. 

Oleh karna itu, Dekranasda Aceh Tamiang  sudah mendaftarkan 25 produk unggulan Aceh Tamiang di HAKKI. Perlu diingat bahwa pengusaha tidak boleh menyerah karena pengusaha selalu memiliki peluang dan jalan dengan kreatifitas yang dimiliki pengrajin akan membangkitkan peluang ekonomi masyarakat,” Jelasnya

Selesai memberi arahan Tim Pembina dan Penilaian Provinsi Aceh memberikan bantuan kepada Pengrajin Kampung Johar berupa masing-masing 1 unit Table Saw 8, Router rtr 6-1, Mata Pisau Router, Orbital Sander Amplas Bulat, Jigsaw M-2200, Staples Tembak Air Nailer f30, Bor tangan m-2150 dan kompresor angin 125 listrik. Usai penyerahan bantuan, Tim Pembina dan Penilaian Provinsi Aceh melakukan penilaian terhadap produk-produk yang dihasilkan oleh pengrajin Kampung Johar.(Eri Efandi)

Popular Posts