Kepala BKPSDM: Pendaftaran CPNS dan PPPK di Aceh Singkil Ditunda
Aceh Singkil-mediaadvokasi.com
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Aceh Singkil menyampaikan Pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021 ditunda.
Penundaan ini dilakukan berdasarkan Surat Badan Kepegawaian Negara (BKN) pusat, Nomor:4761/B/KP03/SD/K/2021 tanggal 28 Mei 2021, tentang hal pengadaan CPNS dan PPPK tahun 2021.
Karena, Pada poin 8, masih terdapat peraturan untuk PPPK dan PNS non guru tahun 2021 yang belum ditetapkan pemerintah. Sehingga jadwal informasi untuk pendataran akan ditetapkan lebih lanjut.
Adanya beberapa peraturan dan juknis yang belum selesai, maka untuk sementara jadwal seleksi belum bisa kita mengumumkan pendaftarannya, kita masih menunggu informasi selanjutnya dari BKN.
"Akan tetapi kita berharap pada bulan Juni ini akan segera diumumkan pendaftaran CPNS, PPPK non-Guru dan PPPK Guru,"Kata Ali Hasmi ketika dikonfirmasi dikantornya, Kamis 3 Juni 2021.
Ali Hasmi mengatakan, awalnya pendaftaran CPNS dan PPPK di buka pada 30 Mei 2021 kemarin. Namun lantaran petunjuk tekhnis (Juknis) dan peraturan terkait perekrutan CPNS tersebut belum lengkap, maka jadwal penerimannya ditunda, "Ujarnya.
Lebih lanjut Ali Hasmi juga mengatakan, bahwa rekrutmen tersebut dipisah menjadi dua jalur. untuk periode pertama akan diperuntukkan bagi CPNS dan PPPK non-Guru. Selanjutnya periode adalah PPPK Guru.
"Formasi CPNS untuk tenaga teknis dan kesehatan, PPPK non-Guru untuk tenaga kesehatan dan PPPK hanya untuk guru" Katanya.
Total ASN yang dibutuhkan Pemkab Aceh Singkil sebanyak 737 formasi. Terdiri dari formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 88 formasi, meliputi Dokter Umum, Dokter Gigi, SKM, Bidan, Gizi, Keperawatan, Analis Kesehatan dan Non Kesehatan.
Kemudian tenaga Auditor, Arsip Paris, Hukum, Psikologi dan Perikanan.
Untuk formasi PPPK guru dibutuhkan sebanyak 509 formasi. Untuk kualifikasi jabatannya meliputi, Guru Mata Pelajaran, Guru Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, BK, IPA, MM, Penjas, Prakarya dan Kewirausahaan, Seni Budaya, TIK, dan PPKN.
Kemudian guru SD meliputi, Guru kelas 78, Guru Agama Islam 24, Bahasa Indonesia 11, Bahasa Inggris 7, Bimbingan Konseling 16. IPA7. Penjas 65 orang.
Kemudian formasi non guru untuk Tenaga Kesehatan dan Tenaga Teknis sebanyak 140 formasi.
Adapun, untuk kebutuhan PPPK Tenaga Guru kriterianya harus terdaftar dalam Daftar Pokok Pendidik (Dapodik) dan memiliki sertifikat pelatihan guru
Dan dari 737 formasi ini, masih akan ada penyesuaian formasi lagi mengingat ada perubahan formasi, seperti formasi penguji kendaraan bermotor dan lainnya,"Pungkasnya (Ahmad)
