Vaksinasisi Tahap Pertama Untuk Nakes Telah Selesai Dalam Waktu Delapan Hari
Mediaadvokasi.com Aceh Singkil
Dinas Kesehatan Aceh Singkil telah menyelesaikan vaksinasi tahap pertama yang terselesaikan selama 8 hari dari tanggal 10 – 19 Februari 2021.
Sehingga capaian pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 tahap pertama tersebut sudah menyentuh 9,6 persen, "Demikian Disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Aceh Singkil M Raja Maringin.(22/2).
M Raja Maringin menyebutkan, berdasarkan data dari puskesmas, ada 957 sasaran Nakes yang mendapat vaksin tahap pertama termin pertama.
“Yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama sebanyak 927 orang,” kata Raja Maringin didampingi oleh Plt.Dinas Kesehatan Nruman ketika ditemui di kantornya.
Dikatakannya, pada 2 Februari 2021 lalu Dinas Kesehatan Aceh Singkil telah menerima 934 dosis vaksin Covid-19. Namun, pada saat digunakan sebanyak 7 dosis vaksin rusak karena speknya begitu ditarik, terlepas.
Dari 927 dosis vaksin yang telah disuntikkan pada launching 10 Februari 2021 lalu di RSUD, 10 dosis diantaranya disuntikkan terhadap 10 pejabat pemerintah daerah, "Terangnya.
Kemudian Raja juga menyebutkan, untuk melakukan penyuntikan idealnya rentang waktu pemberian dosis pertama, tidak kurang dari dua minggu. Dosis pertama pada tanggal 10 Februari, idealnya dosis kedua akan disuntukan pada 24 Februari.
“Dari dosis pertama ke dosis kedua seandainya lebih dari dua minggu, tetap diperbolehkan karena masih efektif, yang penting masih satu bulan. Jadi masih dapat membentuk kekebalan dalam tubuh seseorang vaksin yang disuntik vaksin,” katanya, "Ujarnya.
Dikatakannya lagi, Untuk Dosis pertama termin kedua vaksin Covid-19 baru dikirim oleh Dinas Kesehatan Provinsi pada esok hari menuju ke kabupaten/kota di pantai barat selatan Aceh.
" Vaksin Covid-19 untuk Tenaga Kesehatan Dosis Kedua hari ini baru dikirim menuju Kabupaten/Kota di pantai barat Selatan. Aceh Singkil terakhir menerima, "ungkapnya.
Lanjutnya, ada sedikit kendala yang dihadapi dalam vaksinasi tahap pertama ini yakni, pemahaman pentingnya vaksin Covid-19 bagi Nakes.
“Yang perlu dan ini menjadi tugas Nakes adalah pemahaman bahwa vaksin ini aman dan halal,” katan Raja.
Raja juga mengungkapkan, pihaknya tidak tahu persis kapan vaksinasi tahap kedua dilaksanakan, mengingat masih ada 444 Nakes yang tertunda belum disuntik vaksin.
M Raja Maringin menghimbau kepada pelakau Warung atau Kantin di dalam lingkungan Dinas Kesehatan setempat wajib di suntik vaksin.
"Sebab mereka sudah berada di lingkungan Dinas setempat, " Jika tidak mau, maka keluar dari lingkungan Dinas ini.Tegasnya.(Ahmad)
