Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama di Aceh Singkil Mulai di Lakukan, Ini Pesan beberapa Pejabat Daerah Kepada Masyarakat Usai Disuntik Vaksin

Foto: Dandim 0109 Aceh Singkil Letkol Inf Yudho Widiharto.saat menjalani penyuntikan vaksin covid-19 tahap pertama di halaman RSUD Ace Singkil, Rabu (10/2)

Mediaadvokasi.com Aceh Singkil Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Singkil Azmi  Rabu (10/2) merupakan yang perdana di suntikan vaksin Covid-19.penyuntikan itu berlangsung singkat hanya beberapa menit. 

Vaksinasi Sinovac itu berlangsung di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Aceh Singkil sekitar pukul 10:30 Wib. 

Sebelum dilakukan penyuntikan oleh petugas tim medis vaksin Covid-19, Azmi terlebih dahulu diskrining untuk memastikan tidak ada kendala saat penyuntikan.

“Saat divaksin tadi tidak ada rasa apa-apa, biasa saja. 30 menit sesudah divaksin, kepala agak berat, sedikit agak ngantuk,” kata Sekda usai disuntik vaksin kepada sejumlah wartawan saat di konfirmasi , Rabu (10/2/2021). 

“Kepada masyarakat nggak perlu takut, gelisah, risau. Ikuti vaksinasi karena aman dan halal,” Ujar Sekda kepada masyarakat Aceh Singkil.


Selain Sekda Aceh Singkil Azmi, Vaksinasi tahap pertama juga dilakukan oleh 9 pejabat daerah lainnya. Mereka adalah Dandim 0109, Letkol Inf Yudho Widiharto, Kapolres, AKBP Mike Hardy Wirapraja dan Kepala Kejaksaan, Muhammad Husaini.

Selanjutnya Ketua Persit, Afrida Purnamawati, Ketua DPRK, Hasanuddin Aritonang, Ketua IDI, Dr Darul Amany dan Ketua PPNI, M Raja Maringin, Asisten I Setdakab, Junaidi dan Kalak BPBD, Mohd Ichsan.


Dandim 0109/ Aceh Singkil usai disuntik vaksin merasakan hal yang tak jauh berbeda dengan Sekda. Ia merasa sedikit pusing, namun hanya sekilas.

“Pada saat disuntik vaksin jelas tidak terasa sakit. Selang 30 menit usai divaksin, reaksinya sedikit pusing. Saya rasa wajar dan normal, dan tidak perlu di khawatirkan, "Ungkap Dandim 0109 Aceh Singkil Letkol Inf Yudho Widiharto. 

Jangan takut dan resah di lakukan Vaknisasi COVID-19, yang pasti Vaksin Covid-19 terjamin aman dan halal. mari kita bersama-sama menjaga Kabupaten Aceh Singkil ini sehat, dan terlepas dari Covid-19, "Pesan Dandim kepada masyarakat Aceh Singkil. 


Berbeda dengan Ibu Persit Ny Nana Yudho Widiharto, satu-satunya wanita pertama yang minta divaksin bersama unsur Forkopimda.

Ny Nana mengaku meminta langsung divaksin, lantaran ingin terbebas dari ancaman Covid-19.

Setelah menjalani observasi katanya, Ny Nana hanya merasakan sedikit pusing dan tidak ada rasa kantuk maupun gejala lainnya.


Vaksinasi kemudian dilanjutkan terhadap sebanyak 20 tenaga kesehatan dari RSUD Aceh Singkil.

Ketua panitia launching vaksin, Dr. Darul Amany menyebut, RSUD mendapat jatah 350 dosis vaksin Covid-19. Pada hari ini digunakan 30 dosis vaksin, sisanya akan dilanjutkan keesokan harinya hingga lima hari kedepan. RSUD memiliki 10 petugas vaksin yang handal dan terlatih.

Bupati Aceh Singkil Dulmusrid mengatakan, launching vaksin Covid-19 sebagai petanda tugas, fungsi dan tanggung jawab Pemda dalam rangka memberikan perlindungan kepada masyarakat.

Meski telah disuntik vaksin, Bupati mengingatkan agar tetap menjaga protokol kesehatan.

Selain itu, Bupati juga mengingatkan ASN agar mengikuti Instruksi Gubernur Aceh untuk divaksin. Yang tidak mengikuti Instruksi, akan disanksi sampai pemberhentian jabatan yang diemban, terkecuali ada hal lain, "katanya.(Ahmad)

Popular Posts