Di Aceh Singkil Nelayan Tewas Diterkam Buaya Saat Nyelam Cari Ikan dan Teripang
Mediaadvokasi.com Aceh Singkil Sojinema Zega (36) Seorang Nelayan warga Desa Ujung Sialit, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Aceh Singkil tewas diterkam Buaya Laut saat menyelam mecari Ikan dan Teripang, Kamis (18/2).
Akibat kejadian tersebut Sojinema Zega mengalami luka dibagian leher dan meninggal dunia.
Kepala Desa Ujung Sialit Meidisin saat dikonfirmasi melalui handphone (Hp) membenarkan kejadian tersebut.
" Iya betul, pada Kamis 18 Februari 2021 dinihari seorang warga Ujung Sialit meninggal dunia diterkam Buaya pada saat menyelam mencari Ikan dan Teripang, "
Korban mengalami luka serius dibagian tangan, badan, dan leher akibat gigitan Buaya tersebut, dan korban telah meninggal dunia," Kata Kepala Desa Ujung Sialit Kecamatan Pulau Banyak Barat, Aceh Singkil melalui Handphone, Kamis (18/2).
Diceritakannya, menurut informasi dari Sekretaris Desa Ujung Sialit, kejadian itu bermula Rabu 17 Februari 2021 Pukul 18.30 Wib, saat itu korban bersama 4 orang rekannya pergi melaut mencari Ikan dan Teripang di sekitaran perairan Pulau Banda, Kecamatan Pulau Banyak Barat, dengan menggunakan Perahu.
Setibanya dilokasi sekitar pukul 19.00 Wib. korban dan tiga orang rekannya itu turun dan berenang,"namun satu orang rekannya lagi berada di atas perahu.
Setelah beberapa lama pada pukul 24.30 Wib, tiba-tiba korban (Sojinema Zega) berteriak ", Tolong ada Buaya".mendengar suara teriakan tersebut ketiga rekannya langsung mengejar dan menghampiri korban yang sedang diterkam Buaya, " Terang Meidisin.
Meidisin mengatakan, pada saat itu teman korban sempat menusuk Buaya menggunakan Tombak Ikan, yang pada saat itu dibawanya. Lalu Buaya melepaskan korban dari mulutnya.
"Namun naas nyawa korban tidak sempat tertolong, " Katanya.
Adapun nama-nama Rekan Korban diantaranya : Onius Gulo, 27 tahun, Eli Yudi Gulo, 24 tahun, Dirianus Gea' 22 tahun, dan
Erlin Zai. 19 tahun.
Sojinema Zega ber agama Kristen itu meninggalkan seorang istri dan 5 orang anak
"Dirinya meninggalkan satu orang istri dan lima orang anak, anak pertamanya masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) berusia sekitar 11 tahun, dan anak yang paling kecil masih Bayi, " Ungkap Meidisin.
Meidisin juga menuturkan kejadian ini sudah sering terjadi, pada saat itu warga Suka Makmur yang diterkam Buaya di bagian Kepalanya hancur, "namun kejadian itu sudah lama " Katanya.
Diakuinya, Buaya tersebut memang sering menampakkan diri, kepada warganya.namun untuk korban yang diterkam Buaya dan Meninggal Dunia Baru hari ini teterjadi
"Memang banyak yang sering diterkam Buaya, tetapi di Desa Ujung Sialit baru kali ini meninggal dunia diterkam Buaya, " Ucapnya.
Saat ini korban sudah dimakamkan di pemakaman umum desa Ujung Sialit, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Aceh Singkil,"Tutupnya (Ahmad)
