Kapolres Aceh Tengah Lakukan Temuramah dengan Para Reje Kampung dan Tokoh masyarakat , Dikapung Toweren.
Takengon-Mediaadvokasi.com.
Dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban masyarakat sesuai Tugas Pokok Polri dalam UU No 2 Tahun 2002, tentunya harus banyak Strategi yang perlu dilakukan, tidak hanya dengan melakukan Tindakan Hukum dengan melakukan Upaya paksa namun Pendekatan dengan kekeluargaan juga tak kalah penting Untuk mendukung semua Upaya Penegakannya.minggu 13 Desember 2020.
Kapolres Aceh tengah AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat S,IK beserta Pejabat Utama Polres Aceh Tengah pada Jum,at 11 Desember kemarin melakukan kunjungan Temu ramah dan Diaolog dalam mencari upaya keamanan dan Ketertiban di Kampung Toweren Uwaq, temu ramah tersebut berlangsung di Meunasah Alhikmah Kampung setempat.
Kapolres Aceh tengah AKBP heri Sandy Sinurat S.I.K. kepada awak media mengatakan, Kehadirannya bersama Pejabat Utama Polres Aceh tengah Sebagai Wujud nyata Kepedulian terhadap Kamtibmas diwilayah Kampung Toweren Kecamatan Lut tawar.
Disamping itu ia juga menyebutkan bahwa kedatangannya juga sebagai memenuhi Permintaan dari Para Reje ke empat Kampung ketika mereka di Undang Kapolres ke ruang kerjanya menyangkut Kejadian Pemukulan dan Pengeroyokan yang berakibat Hilangnya Nyawa seorang lelaki ber Inisial H beberapa minggu lalu.
Pada pertemuan itu Kapolres Aceh Tengah menyampaikan beberapa ayat Ayat Alqur'an, yang membuat suasana dalam pertemuan tersebut menjadi Hening .
," Islam itu bermakna, dan menolong orang lain, betapa tidak, semua yang ada pada Alqur'an merupakan ajakan Untuk berbuat kebaikan, tentunya juga sesama Islam itu bersaudara ,barang siapa menghilangkan nyawa seorang muslim dengan cara yang melanggar Hukum berarti Ia telah membunuh Semua Ummat Muslim", ungkap Kapolres.
Lebih lanjut, perbuatan dengan dalih apapun tidak bisa diterima harus ditindak sesuai dengan Hukum yang ada, ungkap Kapolres.
Kemudian Kapolres Aceh Tengah juga menambahkan,"Lihatlah Alam sekitar Kampung Toweren ini, tumbuh tumbuhan begitu suburnya apalagi berdampingan dengan danau diatas Kaki Gunung yakni danau laut tawar namanya,
Keindahan dan pesona alam inilah yang banyak menarik para Wisatawan baik Lokal maupun manca negara",
,"Mari sebagai tuan rumah yang dianugrahi danau ini Jangan merasa Angkuh dan sombong sebab sifat angkuh dan sombong itu hanya Kepunyaan Allah,dan semua ini hanya titipam kepada kita semua",
Sebagai tuan rumah dan Sebagai Ummat Muslim kita wajib menghormati tamu kita,kita tidak bisa hidup sendiri dan kita pasti membutuhkan Orang lain juga,
Dengan keindahan dan Panorama yang ada di Danau laut tawar tentunya banyak mengundang rasa ingin tau siapapun yang akan berkunjung kesini,.bila mana ada tamu tamu kita kebetulan melanggar aturan dan norma adat yang ada Silahkan dilakukan tindakan dengan Tradisi serta adat istiadat yang ada Sesuai dengan aturan Qanun no 08 tahun 2018 dan dalam Ganun tersebut ada 18 masalah yang bisa diselesaikan disana,bila sampai merenggut nyawa orang lain itu tidak bisa dibenarkan dan harus dituntut sesuai Hukum yang ada di Negara Kesatuan Repoblik Indonesia ini", jelas Kapolres.
Kemudian Kapolres Juga mengatakan Janganlah melakukan tindakan yang berdalih melanggar Hukum adat dan dengan serta merta menghilangkan nyawa orang lain, ini tidak bisa dibiarkan .sebut Kapolres.
Selain itu saya yakin semua yang hadir di Meunasah ini pasti orang yang baik-baik dan taat Hukum, oleh karena itu, mari kita tegakkan kebenaran dan jangan berpihak kepada seseorang yang jelas-jelas melakukan kesalahan yang sangat fatal, jangan karena nila setitik rusak susu sebelanga",harap. Kapolres.
Dalam kesempatan yang sama
Perwakilan Reje kampung Hasbullah yang juga sebagai Petue Kampung Toweren, mengatakan Hal yang sama dengan apa yang disebutkan oleh Kapolres Aceh Tengah.
Lain lagi dengan perwawakilan pemuda setempat, dalam pertemuan itu peewakilan pemuda tersebut meminta perlindungan hukum bagi semua masyarakat yang terlibat sebagai saksi maapapun yang lainya,( red)
