BLT-DD Pulo Sarok Singkil Tahap lll Tak Kunjung Cair, Puluhan Emak-Emak Geruduk Kantor Desa
Aceh Singkil Media Advokasi.com Sejumlah warga kampung Pulo Sarok, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, mendatangi kantor Desa setempat karena Kepala kampung mereka tak kunjung mencairkan Dana Desa Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap lll, IV,V dan VI jumat (2/10).
Khairuman Tanjung Koordinator aksi kepada Media Advokasi.com jumat 2 Oktober 2020 mengatakan kami datang ke kantor Desa Pulo Sarok untuk menuntut Kepala Desa yang di nahkodai oleh Sabri Party untuk segera membayarkan dana BLT tahap lll yang menjadi hak kami.
"Sekaligus mempertanyakan penyaluran BLT tahap lV, V, dan Vl. Karena di desa lain telah menerima BLT hingga enam bulan berturut turut, "kata Khairuman Tanjung seorang warga Pulo Sarok dan didamping puluhan ibu-ibu lainnya.
Kami masyarakat miskin ini penerima BLT sangat mengharapkan dana tersebut. untuk itu kami meminta Keuchik Pulo Sarok agar dapat segera mencairkan.
"Sebab, kami sangat membutuhkan dana itu untuk mencukupi kebutuhan hidup kami sehari-hari selama pandemi Covid-19," Tambah Laili Nasution.
Sementara itu Keuchik (Kepala Desa) Pulo Sarok Sabri party saat dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan penyaluran BLT dana desa tahap lll akan secepatnya kita disalurkan.
"BLT-DD tahap lll secepatnya akan disalurkan kepada masyarakat, diharapkan warga desa Pulo Sarok penerima BLT-DD mohon bersabar. dana itu akan kita kita salurkan dalam waktu dekat ini, "Ujarnya.
Soal kenapa samapai saat ini BLT-DD Pulo Sarok tahap lll belum dicairkan sementara desa lain sudah.
Dikatakannya, kalau desa lain penerima BLT-DD itu penduduknya tidak banyak sehingga Dana mereka masih berlebih. Sementara kalau di Pulo Sarok penduduknya banyak, "jelasnya.
Dana desa kita di APBN yang belum cair sekitar 20 persen lagi, untuk menunggu pencairan 20 persen tersebut, pihaknya ber inisiatif mencari dana BLT untuk menutupi tahap lll ini,
"Jadi, Pemerintah Desa Pulo Sarok hanya sanggup membayar BLT-DD tiga bulan, "katanya.
Sementara untuk BLT-DD tahap lV, V, dan VI itu tidak dibayarkan, karena sumber anggaran dari APBN tidak cukup untuk membayar tahap IV dampai VI. "Janangankan untuk membayar tahap empat sampai dengan tahap enam untum 95 orang lagi dananya sudah tidak ada, " Tutupnya. (Ahmad)
