KPAYD Kunjungi SLB Tringgadeng dan Anak Yatim Tampuh, Pijay.

Pidie Jaya-Media Advokasi.com.
Komunitas Peduli Anak Yatim dan Dhuafa (KPAYD) Pidie Jaya kunjungi Sekolah Luar Biasa (SLB) Tringgadeng dan Janda miskin di Gampong....Kecamatan Tringgadeng Kabupaten Pidie Jaya, Sabtu, 26/09/2020.
Dalam kunjungan yang dihadiri pengurus komunitas Peduli sosial ini turut menyumbang alakadar bantuan berupa makanan dan mainan untuk anak-anak penyandang disabilitas, yang diterima oleh pihak Yayasan Baitul Ilmi, Tringgadeng Pidie Jaya.
Sebelum rombongan meninggalkan Yayasan, kepala Yayasan Masriadi juga menjamu tim komunitas di ruangan rapat yang cukup sederhana, sambil berbincang-bincang tentang perkembangan siswa-siswa berperhatian khusus selama SLB tersebut didirikan, sejak awal tahun 2017 silam. 
"Diusianya yang baru tiga tahun, SLB ini Alhamdulillah banyak kemajuannya, baik dari perkembangan status yayasan maupun jumlah tim pengar, dan yang paling utama anak-anak sudah yang menyandang Disabilitas sudah ada 40 lebih," ujar Masriadi.

Lebih lanjut Masriadi juga mengharapkan perhatian dan kerjasama yang lebih baik lagi dengan Dinas Pendidikan Aceh, untuk perkembangan operasional bagi tim pengajar.
"Dengan jumlah murid 40 lebih, sekolah kami dibimbing oleh 20 tim pengajar. Dan kebanyakan mereka itu tenaga honor dan bhakti," ucap Masriadi.

Selain SLB, rombongan KPAYD juga menuju rumah salah satu janda miskin di Gampong Tampuh, kecamatan Tringgadeng, serta menyerahkan alakadar sembako. Mengingat janda ini memiliki tiga (3) orang anak yatim, salah satunya masih balita. KPAYD juga menyerahkan uang tunai Rp.500.000 (lima ratus ribu rupiah) dengan harapan bisa membantu alakadar kebutuhan anak yatim tersebut.

Safrina, janda 3 anak yatim tersebut masih tinggal di rumah berkontruksi kayu dan atap rumbia yang sudah bolong-bolong. Rumah berukutan 30 meter persegi memang sudah tidak layak lagi digunakan, apalagi di dalamnya ada 3 anak yatim, yang mesti diperhatikan pemerintah.(Ismed)

Popular Posts