Masyarakat Desa Rantau Kadam Berharap Nikmati Listrik PLN
MURATARA,MA-Seolah jadi mainan politik setiap kali ada pencalonan baik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) maupun Pemilihan Legislatif (Pileg) masyarakat selalu di janjikan untuk di dimasukkan Listrik di dusunnya.
Sejak Pilkada pertama kali diadakan di kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sampai saat ini kondisi masyarakat Dusun 11 atau Dusun Tebing Tinggi Desa Rantau Kadam Kecamatan Karang Dapo Muratara belum juga tersentuh fasilitas listrik yang terang benderang dari PLN seperti desa-desa lainnya.
Mirisnya lagi selama puluhan tahun berdiri mulai dari janji politik oleh calon bupati massa lalu, hingga pengumpulan Kartu Keluarga (KK) guna untuk usulan pemasangan listrik dimasa-masa politik pada waktu itu, hingga saat inipun masyarakat masih belum merasakan fasilitas penerangan seperti yang telah di janjikan.
Yanto (35) salah seorang warga Dusun Tebing Tinggi Desa Rantau Kadam mengatakan, Kalau dirinya dan masyarakat lain yang tinggal di Dusun itu dari dulu selalu berharap bisa merasakan ada listrik dari PLN masuk ke pemungkimanya.
Bahkan dulu juga salah satu calon bupati yang terpilih pernah berjanji dengan Kadus disini bahwa kalau dia terpilih listrik akan dipasang. Ungkap ia pada Jum'at (28/8/2020)
Sayangnya hingga sampai saat ini juga masyarakat hanya termakan janji manis politik yang yang di gelontarkan oleh Paslon Bupati Dan wakil bupati pada saat itu.
Beberapa pekan lalu masyarakat juga diminta mengumpulkan (KK) yang katanya mau diusulkan listrik terang , tetapi faktanya sama saja masyarakat masih mengunakan genset untuk penerangan dimalam hari, terangnya.
"Kalau kami dari dulu berharap listrik itu masuk dusun ini karena disini juga dulu pernah dijanjikan salah satu calon dengan Kadus dan disaksikan masyarakat, tetapi semua hanya tinggal janji dan kami juga selalu berharap kami bisa merasakan listri seperti dusun-dusun lainya", harapnya.
Dilain sisi juga di keluhkan oleh masyarakat dusun 11 Desa Rantau Kadam, Ika mengungkapakan selalu berharap janji dan peran pemerintah membantu masyarakat khusunya untuk pemasangan listrik yang ada didusunnya, karena sebagai ibu rumah tangga dia kadang kesulitan saat malam hari baik masak atau aktivitas lainya.
Seperti yang kita ketahui pada saat ini kita kembali akan dihadapkan dengan Pilkada, ada kemungkinan Janji yang terdahulu kembali akan di gelontarkan supaya masyarakat terus terbuai dalam janji-janji politik.
"Harapan kami karena dusun ini sudah puluhan tahun ada, namun belum juga merasakan pemasangan listrik seperti desa lainya, kalau ada listrik PLN minimal kami bisa menghemat pengeluaran dan juga tidak terlalu berisik karena suara mesin Ganset", pintanya.(AkazZz)
