Jalan Tak Pernah di Perbaikai Gerakan Pemuda Kute Panang dan Tokoh Masyarakat 9 Kampung Melakukan Gotong Royong.

Aceh Tengah-Media Advokasi.com
Gerakan Pemuda Kute Panang ( GPK )serta tokoh kampung di Kecamatan Kutepanang melakukan gotong royong di jalan penghubung Lukup Sabun Barat Kecamatan Kute Panang Kabupaten Aceh Tengah. Rabu 30/07/2020.
sudah untuk kesekian kalinya puluhan pemuda yang mengatasnamakan Gerakan Pemuda Kute Panang( GPK ) bersama tokoh masyarakat dari 9 Kampung tersebut melakukan gotong royong perbaikan jalan, pasal nya, terhitung sejak tahun 1990 badan jalan perbatasan Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah tepatnya di  Lukup Sabun Barat tersebut belum ada perbaikan baik itu penempelan maupun peningkatan badan jalan.

Ketua Gerakan Pemuda Kute  Panang(GPK) Saparuda, kepada media ini menyampaikan, gotong royong tersebut mereka lakukan mengingat tidak adanya perbaikan badan jalan dari pemerintah daerah maupun dinas PUPR kabupaten Bener Meriah dan Kabupaten Aceh Tengah, hal itu tentu membuat masyarakat kampung tersebut merasa risih dan prutastasi.
," masyarakat kami sanggat prustasi untuk badan jalan yang selalu kami lalui di setiap harinya, 
ditambahlagi banyak nya korban berjatuhan di jalan itu membuat kami sebagai masyarakat geram," kata Sapurada.

Lebih lanjut Sapurada juga menyampaikan, bahwa pihaknya berencana akan menutup secara permanen jalan tersebut apa bila pemerintah Daerah maupun dinas terkait tidak segera memberikan perhatian terhadap jalan tersebut," kita dari pemuda memang ada rencana menutup jalan tersebut secara permanen, apabila tidak ada perhatian Pemerintah tentang jalan ini, dan ini semua kita lakukan guna menghindari terjadinya kecelakan yang akan terus terjadi," ucap Sapurada.

," Kita berharap pemerintah perduli tentang  keluhan kami ini, mengingat kami selaku masyarakat sudah merasa tidak lagi ada tempat bersandar dan mengadukan nasib, sementara secara ademisterasi kami juga warga kesatuan NKRI yang juga membutuhkan hak hak kami terutama di bidang pembangunan jalan, agar masyarakat merasa merdeka dan dapat beraktifitas seperti Daerah-Daerah lainnya," ungkapnya.

Sementara itu menurut Sapurada. 
Gotong royong perbaikan jalan tersebut mengunakan angaran swadaya Masyarakat, dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 18 juta rupiah, dan baru terkumpul sebesar Rp 7 juta rupiah sehingga kami dari Gerakan Pemuda Kute  Panang masih terhutang sebesar Rp 11 juta rupiah.

Adapun 9 Kampung yang terlibat didalam melakukan gotong royong perbaikan jalan perbatasan Aceh Tengah dan Bener Meriah tersebut adalah sebagai berikut.
1. Kampung Lukup Sabun, 
2. kampung Lukup Sabun Bawah,  
3. Kampung Lukup Sabun Timur, 
4. kampung Lukup Sabun Tengah, 
5. Kampung Tawarmiko, 
6. kampung Tawardi,
7. Kampung Bukit Rata, 
8. Kampung Pantan Jerik,
9. kampung Timang Rasa. (Pujo)

Popular Posts