Aksi Damai Mahasiswa Jilid II Tidak Ditanggapi Pemkab Muratara

MURATARA, MA- Dalam rangka menyuarakan aspirasi tranparansi penggunaan dana covid-19, yang di kelola oleh Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) puluhan mahasiswa kembali geruduk Kantor Bupati untuk kali kedua, Senin(6/7/2020).

Dalam orasi yang di lakukan oleh mahasiswa yang tergabung dalam organisasi mahasiswa bersatu Muratara, beberapa bulan lalu mengecam agar Pemerintah daerah berlaku adil dan transparan terkait penggunaan dana covid-19 dengan nilai fantastis.

Diungkapkan Calik selalu moderator dari aksi damai tersebut, disinyalir terkait penggunaan dana covid-19 di kabupaten Muratara, Masi banyak yang belum terealisasi, salah satunya bantuan untuk mahasiswa.

Dimana dalam anggaran covid-19 itu ada Hak bagi mahasiswa yang terdampak, mulai dari bulan April kemarin sampai hari ini belum ada kejelasan dari Pemda Muratara terkait bantuan tersebut.

Kemudian menyikapi hal tersebut, munculah gagasan dari mahasiswa yang tergabung dalam "Mahasiswa Bersatu Muratara" untuk mengadakan orasi kedua atau aksi damai, setelah tuntutan aksi damai yang pertama tidak di gubris oleh pemkab Muratara.

Ada dua prihal tuntutan yang kami sampai kepada Pemerintah daerah , yang pertama mengenai tranparansi penggunaan dana covid-19, yang kedua masalah bantuan mahasiswa yang terdampak.

"Kita sudah beberapa kali meminta kejelasan dalam penggunaan dana covid, namun oleh pemerintah daerah tak kunjung disampaikan, sehingga kita lakukan aksi seperti ini agar ada transparansi dalam penggunaan dana covid," ungkap calik

Kemudian Ia merasa cukup kecewa kepada Pemkab Muratara, karena aksi damai mereka tidak di tanggapi serius oleh pejabat-pejabat tinggi yang ada dilingkungan kerja Pemkab Muratara.

"Kami tidak meminta Bupati langsung menemui kami, akan tetapi perwakilannya saja sudah cukup untuk menemui kam , ini malah kami harus pulang dengan rasa kekecewaan yang cukup menggores hati," sesal calik 

Tambah calik "Mungkin hari ini kami akan pulang dengan tangan hampa,namun perlu di ketahui kami akan kembali dengan aksi massa yang lebih besar lagi dari hari ini," tegas calik (AkazZz).