Penunjukan Syukri Itam Sebagai Kadis Bunnak Oleh Bupati Pijay, Masyarakat Apresiasi

SYUKRI ITAM SPD
KADIS BUNNAK BARU

Opini : oleh Ismail MA
Pidie Jaya-Media Advokasi.com
Dari 143 pejabat eselon II, III dan IV yang dimutasikan oleh bupati Pidie Jaya, satu SKPK yang menarik, yaitu kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Bunnak). Pasalnya, selain fungsi dinas tersebut hampir bersamaan juga kantorya bersebelahan.

Dinas tersebut adalah Perkebunan dan Peternakan, yang kadis lamanya, Burhanuddin telah dimutasi ke Dinas Kelautan dan Perikanan setempat, diawal tahun 2020 menggantikan Ir. Kamaluddin karena memasuki masa tua (pensiun).

Setelah kekosongan kepala dinas beberapa bulan di dinas Bunnak, pada tanggal 12 Juni 2020 kemarin, bupati Pijay melantik Syukri, Spd, atau yang akrab disapa Syukri Itam, menjadi kepala dinas tersebut.

Dikaji dari jam terbang dan keberhasilannya selama masih mengepalai Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pidie Jaya, Syukri Itam telah sukses diberbagai aspek, baik di bidang kebersihan lingkungan maupun di aspek pertamanan, seperti pertamanan (taman) lingkungan kantor bupati dengan berbagai jenis pohon dan bunga. Lebih dari itu, ia juga sukses membangun Taman Kota Pidie Jaya, yang letaknya di samping kantor bupati, sangat strategis untuk tempat anak-anak bermain. 

Kombinasi kolam di tengah taman yang luasnya hampir 1 hektar dihiasi taman dan bunga-bunga, diikuti titi (jembatan) layang walau cuma 10 meter, tapi variasi keindahan tercipta dengan aneka nuansa. Ketika kita berada di sana, kejenuhan karena penat dan lelah akan terbuang. Apalagi taman tersebut diapit oleh dua gedung besar, yaitu Gedung  Kantor Bupati dan gedung RSUD Pidie Jaya.

Atas keberhasilannya dibidang pertamanan, maka sangat cocok Syukri Itam menempati posisi kepala dinas di Bunnak, sebab meskipun di dinas tersebut juga ada bidang peternakan, tapi yang lebih ideal adalah perkebunan. Sebab ketika melangkah untuk mengisi atau menghidupkan perkebunan di Pidie Jaya dengan berbagai pohon atau tanaman, Syukri telah mengantongi segudang penagalaman di DLH.

Kehadiran Syukri Itam di Bunnak, adalah impian masyarakat yang berharap akan ada perubahan besar di dinas tersebut, sebab selama beberapa tahun ke belakang, Bunnak sepertinya kurang berkembang. Dengan penunjukan kadis baru semoga Bunnak mendapat perubahan besar, minimal masyarakat Pidie Jaya bisa mengetahui bahwa di Pidie Jaya, ada Dinas Perkebunan dan Peternakan. Hal itu tidak lepas dari lobian-lobian anggaran ke pusat. Jika hanya mengaharapkan pada ABPK semata, ini sama saja tidak akan bisa berubah. Bunnak sekarang dan Bunnak lama tidak ada bedanya.

Untuk itu masyarakat menaruh harapan pada mantan kepala SMA disalah satu SLTA di Pidie Jaya, untuk membuktikan ke publiks, terutama masyarakat Pidie Jaya bahwa Bunnak bukanlah dinas yang cuma jalan ditempat. PR besar terbeban ke pundak Syukri Itam.....semoga.

Popular Posts