Satu Warga Bener Meriah, Baru Pulang Dari Bangladesh Dinyatakan Reaktif Covid-19 Berdasarkan Hasil Rapid Test
Bener Meriah-Media Advokasi.com
Satu lagi warga yang berasal dari kampung Kenawat Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah dinyatakan reaktif terinfeksi virus Covid-19 berdasarkan hasil rapid test (Test cepat) petugas Kesehatan di Posko Pemeriksaan Suhu Tubuh/ screening test di BLK Pante Raya Kecamatan Weh Pesam.
Tentang adanya informasi salah seorang warga asal Kampung Kenawat Kecamatan Bukit yang reaktif terhadap hasil rapid test (tes cepat) tersebut disampaikan oleh Wakil Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah Waihid, S.Pd.MM, Selasa, 19/5/2020.
"Betul, berdasarkan informasi dari Dinas terakit, ada satu orang traveler dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG) yang baru pulang dari Bangladesh pada hari Senin tanggal 18 Mei yang lalu, setelah dilakukan rapid test oleh petugas Kesehatan yang bersangkuta menunjukan hasil reaktif," jelas Wahidi.
Lebih lanjut wahidi menjelaskan, yang bersangkuta saat kembali ke Kabupaten Bener Meriah, dia masuk melalui Pos Pemeriksaan Suhu Tubuh /screening test Kampung Seni Antara Kecamatan Permata, seperti kita tau, Pos ini merupakan pos yang menjadi pintu masuk dari Lhoukseumawe menuju Kabupaten Bener Meriah, tambah wahidi, yang bersangkutan mempunyai riwayat perjalanan dari luar negeri, petugas Gugus Tugas Covid-19 Bener Meriah yang bertugas di perbatasan lalu membawa yang bersangkutan ke Balai Latihan Kerja (BLK) Pante Raya, Wih Pesam, kemudian dilakukan Rapid Test.
"Ketika berada di BLK petugas kami melakukan rapid test, saat itulah diperoleh hasilnya reaktif , dan menurut rencan yang bersangkutan akan dilakukan test SWAB besok (Rabu-20/5-red di RSUD Munyang Kute Redelong" ungkap Wahidi menjelaskan.
Wahidi juga menegaskan, rapid test yang dilakukan ini hanya bisa digunakan sebagai skrining atau penyaringan awal, sementara itu untuk mendiagnosis seseorang terinfeksi Covid-19, hasil pemeriksaan SWAB lah yang digunakan, tutup Waihidi. (Pujo).
