Firdaus : Pemotongan Gaji Itu Hanya Miskomunikasi Saja

Kasat Pol-PP, Firdaus
Kasat Pol-PP, Firdaus (Foto:Akaz)

MURATARA, MA - Adanya tindakan terhadap pemotongan gaji terhadap Tenaga kerja Suka Rela (TKSK) yang bekerja di Satuan Polisi Pamong Praja Satpol-PP kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) provinsi Sumatera Selatan akhirnya Kasat Pol-PP, Firdaus angkat bicara.


Dijelaskannya memang kemarin ada aksi dari anggota TKSK kita memprotes terhadap pemotongan gaji sebesar 150 ribu dengan tujuan untuk biaya tes urin, namun hal itu kita pending terlebih dahulu, mengingat sekarang kita sedang menghadapi wabah virus Corona atau Covid-19.


"Dalam hal itu juga beberapa TKSK yang di potong gajinya suda kita bayar fuul semua dan tidak ada lagi gejolak antara atasan dan bawahan", ungkapnya Kamis (14/5/20)

Ia juga mengatakan memang sebelumnya sudah ada kesepakatan antara atasan dan para TKSK untuk biaya tes urin itu jauh sebelum merebaknya wabah virus Corona.Tutup kasat.


Sementara itu di konfirmasi terpisah (LD) seorang TKSK yang merasa gajinya di potong untuk biaya tes urin, ia mengakui atas kesalahpahaman antara kita dengan atasan. "kemudian ia juga mengatakan Kemarin itu kita salah miskomunikasi dan Alhamdulillah sudah selesai" ungkapnya.

Kita juga meminta maaf atas tindakan yang telah kami lakukan kemarin, harap di maklumi bulan puasa Situasi lagi panas dan tidak terkontrol. "sekali lagi saya pribadi Meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pimpinan kami" Pintanya.
(AkaZzz)

Popular Posts