Dua Kubu Bentrok Hingga Aksi Kejar-kejaran Gunakan Sajam


MURATARA-MA- Aksi kejar-kejaran menggunakan senjata tajam (Sajam) dan kayu, antara dua Kubu pemuda Desa Beringin Sakti dan Desa Karang Anyar Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan, Senin 25/05/2020.

Bentrok terjadi dipicu akibat penodongan sepeda motor yang di duga dilakukan oleh pemuda Desa Karang Anyar, hingga terjadi aksi kejar-kejaran di tempat wisata Danau Rayo menggunakan senjata tajam dan kayu.

Menurut Hendra warga Desa Karang Dapo Satu pada saat itu sedang berlibur di Danau Rayo, sekaligus saksi mata dalam aksi kejar-kejaran, mengatakan merasa trauma karena hampir menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

"kami tidak tahu pasti apa sebab dan musabah dari aksi-aksi itu. Waktu itu kita sedang asyik-asyiknya Poto Selvi, tiba-tiba sangat terkejut ada beberapa pemuda membawa Sajam dan kayu datang menghampiri kami," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut," Kami merasa takut untuk berwisata ke daerah danau Rayo, karena keamanan saat mau kesana tidak cukup terjamin," ungkapnya.

Sementar itu, Kepala Desa  (Kades) Sungai Jernih Yutami mengatakan, untuk kronologi kejadian itu sendiri seorang pemuda Desa Beringin Sakti sedang melewati Dusun Enam Rantau Kadam lebih tepatnya di dmDesa Sayang Ibu dengan menggunakan sepeda motor.

Ditengah perjalan ia dicegat oleh dua pemuda yang diduga warga Desa Karang Anyar, sempat cekcok hingga motor tersebut berhasil di ambil dua pemuda tersebut.

Kejadian penodongan itu sendiri, sekitar pukul 14:00 wib namun pihak korban suda melaporkan kepada pemerintah Desa Sungai Jernih.

"Mungkin pihak korban tidak sabar menunggu kabar baik dari pemerintah desa, hingga korban menelpon anggotanya dari Desa Beringin Sakti langsung menyerang Warga Desa Karang Anyar yang sedang berada di Danau Rayo," cetusnya.

Lanjutnya, "Sampai saat ini, Alhamdulillah dua kubu tersebut sudah berhasil kita reda dan akan kita usahakan untuk jalur penyelesaian secara keluarga dan Alhamdulillah juga dari aksi tersebut tidak ada korban jiwa," tutup Kades. (AkaZzz)

Popular Posts