600 Nelayan Air Bangis Terkena Dampak Limbah PT BTN, Belum Jelas Nasibnya Kedepan


Air bangis- Pasaman Barat - akibat dampak dari jebolnya limbah PT BTN pada tanggal 17 april 2020, berdampak kepada menurunya penghasilan para nelaya tradisional atau nelayan tepi seperti jaring pukat,  jaring belanak serta jaring udang (3/05)

Salah seorang nelayan jaring belanak Anis Pudin mengunggkapkan setelah jebolnya limbah PT BTN berdampak menurunya hasil tangkap " Semenjak jebolnya limbah PT BTN pada tanggal 17 lalu,  pendapatan kita nelayan menurun sangat drastis,  biasanya kami mendapatkan hasil tanggkap sebanyak 150 sampai 200 perhari,  hari ini untuk beli minyak saja sangat susah pendatan kami sekarang rata2 10rb sampai 20 perhari" ujar anis pudin

" Kita sangat berharap sekali, banyak dari kita yang berkeluarga terkena dampak, untuk menghidupi keluarga saja hari ini kami sangat susah,  belum lagi di tengah kondisi hari ini yang serba sulit,  kami meminta pihak perusahan segera menganti rugi menurunnya pendapatan kami, "

Para nelayan berharap ini menjadi perhatian khusus pemerintah " Dan berharap pemerintah memberikan perhatian terkait persoalan nasib kami kedepannya,  tidak hanya saya yang terkena dampak limbah tersebut,  600 orang kawan-kawan kami yang ber profesi sebagai nelayan tepi juga terdampak,  dan belum jelas sampai kapan kami bisa pergi melaut karna untuk beli minyak saja kami tekor,  dan profersi kami hanya sebagai nelayan,  tutup Anis Pudin

Popular Posts