Antisipasi Covid-I9 SMKN 3 Sekayu dan DWP Muba Lakukan Penyemprotan Disinfektan


MUBA, MA- Upaya mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19, SMK Negeri 3 Sekayu bersama Darma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan melakukan penyemprotan Disinfektan di Masjid Baitul Izzah dan Masjid Baitul Makmur, Senin 30/03/2020.
Kepala Sekolah SMK 3 Sekayu Ahmad Anuar SPd MM, mengatakan bahwasanya penyemprotan disinfektan di dua mssjid yang bekerja sama dengan Darma Wanita Persatuan Kabupaten Musi Banyuasin.

"Hari ini kami melakukan penyemprotan di Masjid Baitul Izzah dan Masjid Baitul Makmur, ini merupakan sebagi salah satu wujud kecintaan kami terhadap masyarakat sekitar," ujarnya.

Selain penyemprotan juga melakukan sosialisasi dan pemasangan X-benner Imbauan gerakan hidup bersih dan sehat (Germas).

"Covid-19 menjadi musuh dari seluruh manusia di dunia, hingga saat ini disinfektan dipercaya mampu mencegah penyebaran Virus Corona. Zelain disinfektan kami juga melakukan sosialisasi berupa pemasangan X-benner yang berisikan imbauan gerakan hidup bersih dan sehat, serta menyerukan agar mencuci tangan dengan sabun atau Hand Sanitaizer," jelasnya.

H. A Nizar selaku Ketua Masjid Baitul Izzah komplek Villa Bukit Sejahtera (VBS), mengucapkan terima kasih atas sumbangsihnya dan perhatian yang dapat lakukan SMKN 3 Sekayu.

"Insya Allah bermanfaat bagi warga kami yang akan melakukan ibadah di Masjid ini, paling tidak kita telah berikhtiar untuk mencegah penyebaran Virus yang kita tidak ketahui ini keberadaanya. Kami jum'at yang lalu telah melaksanakan sosial distanding dengan mengimbau untuk membawa sajadah sendiri, dan jika sakit sebaiknya shalat di rumah saja," ujarnya.

kemudian, sebagai informasi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Musi Banyuasin, Hj Thia Yufada Dodi Reza telah berinisiatif mengajak Para Anggota TP PKK Kabupaten Muba untuk memanfaatkan bahan alami sebagai pembersih tangan atau hand sanitizer.

Bahan alami seperti daun sirih dan perasan jeruk nipis menjadi bahan pokok pembuatan cairan pembersih tangan atau Hand sanitizer ini. Pembuatan cairan pembersih tangan alami ini berawal dari sulitnya memperoleh hand sanitizer. Selain itu daun sirih dan jeruk nipis sudah lama dikenal sebagai bahan alami antiseptik.

Cara pembuatannya cukup sederhana, yaitu, Cuci 500 gram daun sirih yang telah disiapkan. Keringkan 500 gram daun sirih yang telah dicuci. Kemudian potong daun sirih sampai berbentuk kecil kecil lalu Rebus 2000 ml air hingga mendidih. Lalu rendam 500 gram daun sirih yang telah dipotong kecil-kecil kemudian ambil panci, lalu lakukan proses steam pada air yang telah dicampur dengan 500 gram daun sirih. 

Selanjutnya steam menggunakan api kecil selama 30 menit. Setelah selesai, saring hasil steam kemudian tambahkan 5 sendok teh jeruk nipis kedalam ekstrak daun sirih. Terakhir, masukkan Hand Sanitizer campuran ekstrak daun sirih dan ekstrak jeruk nipis kedalam satu wadah atau botol-botol spray. (Ril/Jahri)

Popular Posts