RSUD Munyang Kute, Bener Meriah Rencana Pindah Lokasi

Media Advokasi.com Bener Meriah-Aceh.
Dari berbagai hasil pengamatan dan pandangan yang berkembang,lanjut Sapri Gumara, terkait kondisi tanah untuk kontruksi bangunan rumah sakit yang dinilai kurang layak. " Dalam hal ini kita telah membicarakan kearah perlunya lokasi rumah sakit dipindahkan ke lokasi lain yang tepat.Untuk proses itu memerlukan waktu yang panjang dan perencanaan yang matang," ujar Sapri Gumara.

Dalam kunjungan Komisi D DPRK Bener Meriah, yang diketuai Sapri Gumara, dengan Anggota Syafri Kaharuddin, Darwinsyah, dr.Kusumandana Minija, Sofyan, Saiful Bahri, ke RSUD Munyang Kute,Bener Meriah ( 18/1 ), untuk melihat berbagai masaalah yang ada. " Kunjungan kami ini, untuk menindak lanjuti berbagai aspirasi masyarakat dan sorotan publik di medsos,terkait kondisi di RSUD Munyang Kute," kata Sapri Gumara,Ketua Komisi D, pada awak media (18/2 ) usai melakukan kunjungan ke RSUD Munyang Kute,yang dihadiri Anggota Komisi D lainnya di DPRK BM.
Sementara itu,Darwinsyah yang juga hadir bersama Anggota Komisi D lainnya, dalam temu pers tersebut,mengemukakan bahwa,rencana perpindahan lokasi RSUD Munyang Kute ini,memerlukan kajian yang mendalam secara teknis dengan study kelayakan yang benar-benar tepat,untuk memutuskan lokasi pembangunannya.

Dalam kunjungan Komisi D ke RSUD Munyang Kute tersebut, telah mengamati berbagai hal yang urgen untuk dilakukan segera yang menyangkut ketersediaan air, sanitasi dan limbah medis.

Untuk kebutuhan ketersediaan air akan dibangun dua bak penampung air yang besar.Perbaikan air saluran di ruang bedah dan penyelesaian untuk mengangkut limbah medis ke Cilegon.( Jabar)

Dalam temu pers itu disampaikan bahwa, untuk masa mendatang pembangunan fisik dilingkungan RSUD Munyang Kute dihentikan, karena adanya hasil survay dari Dinas PUPR Bener Meriah yang menyatakan, kondisi tanah kurang layak untuk dilakukan pembangunan fisik.

Adapun mengenai air sungai yang berada dibelakang RSUD Munyang Kute, menurut hasil survay dari Dinas Lingkungan Hidup Bener Meriah tidak mengalami pencemaran.   (WB/Pujo)


Popular Posts