Warga Keluhkan Dokter Spesialis Kandungan, Direktur RSUD Singkil Upayakan Cari Pengganti.

foto: Kondisi pada saat ini RSUD Aceh Singkil, Kamis (9/1)

Media Advokasi.com Aceh Singkil.
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Singkil diminta untuk segera menambah tenaga Dokter Spesialis Kandungan. 

Hal itu perlu segera di lakukan lantaran saat ini RSUD aceh Singkil hanya memiliki satu orang Dokter Kandungan. Akibatnya sejumlah persalinan di Aceh Singkil tidak dapat ditangani di RSUD Aceh Singkil.

Hal tersebut di sampaikan Dafi warga Blok VI Baru, Kecamatan Gunung Meriah, Rabu (08/1/2020).

Ia mendesak RSUD agar segera menambah Dokter Spesialis Kandungan. Menurutnya dengan hanya satu Dokter yang bertugas saat ini namun sedang cuti, mengakibatkan pasien melahirkan yang tidak mampu ditangani RSUD dan akhirnya dirujuk ke Rumah sakit luar daerah.

"Dokter Kandungan kemaren ada dua, namun kabarnya yang satu sudah pindah ke Banda Aceh sedangkan yang satunya lagi sedang cuti melahirkan, artinya saat ini Dokter Kandungan sedang kosong,"

"Seminggu yang lalu kebetulan isteri saya akan melahirkan, berhubung tidak ada satupun Dokter Kandungan, akhirnya istri saya rujuk ke RSUD Subulussalam," ungkap Dafi.

Selain itu kata Dafi, pada saat yang sama juga ada 5 orang pasien lainnya berasal dari Aceh Singkil yang bersalin di RSUD Subulussalam.

Direktur RSUD Aceh Singkil, dr. Khuzaini  saat di konfirmasi mengenai keluhan masyarakat mengakui saat ini mereka sebenarnya memiliki dua orang tenaga dokter spesialis kandungan.

"Pertama Dokter Ajeng yang saat ini kebetulan sedang cuti melahirkan, sementara Dokter Rika masih menjalani studinya di Jogja,"

Namun demikian sebagai direktur yang belum lama memimpin RSUD ini sudah mencoba berkoordinasi dengan Dokter Spesialis Kandungan lainnya sebagai pengganti sementara guna mengisi kekosongan.

"Kita kemarin sudah mencoba menghubungi Dokter Henry Selian namun belum ada kepastian bisa atau tidak, jadi kita belum bisa janji, masih menunggu kabar beliau," ungkap Khuzaini. (Ahmad)

Popular Posts