Sekda Bener Meriah Hadiri Maulid Nabi Muhammad, SAW Sekaligus Peresmian Dayah Madinatuddiniyah Al-Munawara
Media Advokasi.com Bener Meriah- Aceh. Sekretaris Daerah Drs. Haili Yoga, M.Si mewakili Bupati Bener Meriah menghadiri acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dan sekaligus Peresmian Dayah Madinatuddiniyah Al-Munawarah di Kampung Sukaramai Atas Kecamatan Wih Pesam, Minggu,5/1/2020,
Dalam kata sambutan Sekda Bener Meriah Drs, Haili Yoga menyampaikan, makna yang paling mendasar dari peringatan
Maulid Nabi Muhammad SAW, “ adalah untuk mengevaluasi sejauh mana Uswatun Hasanah yang melekat pada diri Rasulullah SAW
dapat kita teladani dan kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari.
Sungguh merupakan kerugian, apabila acara seperti ini tidak mampu merubah perilaku kita ke arah yang lebih baik dari sebelumnya, baik dalam tataran ibadah secara vertikal maupun horizontal melalui peningkatan Iman dan Taq’wa serta semakin tingginya kesalehan Sosial.” Jelas Sekda Drs. Haili Yoga, M.Si.
Sambungnya, apalagi pada tahun 2021 yang akan datang Kabupaten Bener Meriah sudah ditetapkan menjadi tuan rumah MTQ ke-XXXV se Provinsi Aceh dan ini harus kita syukuri dan sekaligus mempersiapkan diri kita mulai dari sekarang, agar pelaksanaannya nanti harus berjalan dengan sukses, pinta Sekda.
Lanjut Sekda, “Saya tidak pernah bermimpi akan bertemu dan duduk bersama dengan Ayahanda sekaligus guru besar kita, Abu Kuta Krueng, Ule Gle, Pidie Jaya dan Abu Tu Balang Blade Bireuen pada hari ini, ini merupakan sebuah Rahmad bagi saya”, ungkap Haili Yoga.
“Segala sesuatu yang tidak mungkin menurut kita, tetapi mungkin menurut Allah, ini yang wajib kita syukuri”, tambahnya.
Sekda juga mengutip sebuah hadist dari Rasulullah yang artinya,” Wahai umatku andai kata nanti kamu diakhir zaman jangan tidak memiliki ilmu, buatlah tempat menuntut ilmu, agar itu berkah maka hargailah ulama, hargai orang tua dan hargai semua orang yang dituakan”, kata Sekda Haili Yoga.
Lebih lanjut Sekda juga menyampaikan, ajaran Islam yang Nabi sampaikan telah mengubah wajah dunia dan peradaban ke arah yang lebih baik, lebih manusiawi dan lebih beradab, dibandingkan dengan waktu-waktu sebelumnya.
“Makna yang paling mendasar dari peringatan Maulid Nabi kali ini adalah untuk mengevaluasi sejauh mana kita sebagai umatnya mampu mencontoh keteladanan atau ‘uswatun khasanah’ yang melekat pada diri Rasulullah, baik dalam aspek ibadah ritual maupun aspek ibadah sosial,” Ungkap Sekda.
Sekda juga menjelaskan, keteladanan Rasul yang saat ini hampir punah, harus dihidupkan kembali , yang diawali dengan menjalin silaturahmi, mempererat rasa kebersamaan, persaudaraan dan gotong-royong, mengingat masyarakat saat ini sudah kurang peduli lagi terhadap lingkungan, banyak yang tidak memperhatikan kebersihan dan kesehatan lingkungan, padahal Islam merupakan agama yang mengajarkan ketertiban, keindahan, kebersihan dan kesehatan lingkungan, sebagaimana sabda Rasul dalam hadistnya bahwa “kebersihan itu sebagian dari iman”. Imbuhnya
Terkait dengan kehadiran Dayah Madinatuddiniyah Al-Munawarah di Kampung Sukaramai Atas ini, “Semoga kehadiran dayah ini mampu memperkuat fondasi pendidikan di Aceh khususnya di Kabupaten Bener Meriah dan ikut andil dalam menghasilkan generasi muda yang berkualitas” kata Sekda Drs. Haili Yoga, M.Si seusai peresmian dayah tersebut.
”Semoga Dayah Madinatuddiniyah Al-Munawarah ini akan menjadi lembaga ummat yang siap mencetak kader-kader pemimpin bangsa yang akan membawa Aceh ke arah kehidupan yang lebih baik berdasarkan syariat Islam,” kata Zaini.
Apalagi kata Sekda, Pimpinannya adalah Tgk. Husni Mubarak, beliau tentu paham betul tentang perkembangan Dayah saat ini, bagaimana mengelolah Dayah ini, keilmuan beliau tentu tidak diragukan lagi, Insyaallah dibawah Pimpinan Beliau Dayah Madinatuddiniyah Al-Munawarah ini akan maju dan berkembang sesuai dengan harapan kita semuanya, tutup Sekda Haili Yoga.
Dalam acara tersebut Sekda mewakili Bupati juga memberikan santunan kepada Anak Yatim yang telah disiapkan oleh Panitia.
Hadir dalam acara tersebut unsure Forkopimda dan Forkopimda Plus Kabupaten Bener Meriah, Kadis Dayah, Kadis Syariat Islam, Para Pimpinan Pondok Pesantrean dan Dayah, Para Mukim, Para Reje, Wali Santri dan Tokoh Masyarakat serta undangan lainnya.(Pujo)
