Kualitas Destinasi Wisata Jabar Harus Ditingkatkan

Bandung,MA– Semakin berkualitas sebuah event pariwisata atau lokasi pariwisata maka kualitas wisatawan yang datang pun akan semakin baik. Kualitas baik ini tentunya akan meningkatkan kunjungan wisata.

Hal itu dikatakan Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Rizki Handayani saat memberikan sambutan pada Launching West Java Calender Event 2020 di Trans Luxury Hotel Bandung, Rabu (22/01/2020).

“Ini penting bagi peningkatan pariwisata di Indonesia. Semakin berkualitas turis yang bakal datang jika destinasi dan produk pendukung wisata juga semakin berkualitas baik. Jabar salah satunya yang terbaik, jika melihat sarana, SDM dan ketersediaan atraksi wisata dan eventnya,” tegas dia.

Kedepan, menurutnya promosi produk wisata harus semakin spesifik, misalnya menyasar milenial atau keluarga kecil dan grup keluarga. Kementerian menurutnya akan mendukung daerah yang berusaha menciptakan destinasi wisata berskala internasional.

“Industri kreatif ada 17 sub-sektor, pariwisata ada 13 sub-sektor, banyak turunannya yang bisa dimaksimalkan. Tren kedepan adalah milenial, family muda bepergian semakin banyak dalam grup kecil. Muncul multi generasi travelers. Potensi baru yang bisa digarap,” tegasnya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan dalam waktu dekat akan menggelar West Java Tourism Summit 2020. Tujuannya mempertemukan potensi wisata di Jabar dengan pelaku usaha untuk dikembangkan.

Salah satunya akan menawarkan potensi wisata alam di kawasan PTPN. Ada 60 titik potensi wisata di kawasan PTPN yang potensial untuk menjadi destinasi wisata unggulan Jabar.

“April akan bikin West Java Tourism Summit. Kita akan lelang siapa yang mau jadi investor wisata di Jabar. Ada 60 lokasi yang ditawarkan, nah saya butuh pengusaha yang mau kelola itu,” jelasnya.(yon/Jo)