TA Khalid Didaulat Jadi Dewan Kehormatan Duta Bireuen Commmunity

Bireuen Media Advokasi.com
Politisi partai Gerindra Aceh yang juga Anggota Komisi IV DPR RI Ir. H. Teuku Abdul Khalid menghadiri milad Ke III Duta Bireuen Community (DBC) yang dilaksanakan disalah satu rumah pengurus kawasan Matang Geulumpang Dua Kabupaten Bireuen Minggu, (29/11/2019) siang. 
TA Khalid hadir dalam rangka memenuhi undangan khusus sebagai warga kehormatan DBC yang merupakan lintas komunitas masyarakat Bireuen yang konsen terhadap kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan. Pada Milad DBC Ke III ini, TA Khalid dinobatkan sebagai Dewan Kehormatan DBC dengan pemakaian baju kebesaran oleh Presiden DBC Sabaruddin Abdullah (Bos Ben). 
Acara tersebut dihadiri oleh Pembina, Presiden, Ketua Umum, pengurus dan anggota, turut hadir para jurnalis lintas media, Ketua PWI, AJI dan tokoh-tokoh Kabupaten Bireuen lainnya. 

TA Khalid dalam sambutan pidatonya memberikan apresiasi kepada DBC yang telah menjaga kekompakan dan persatuan lintas komunitas filantropi, sehingga kepedulian sosial masyarakat Bireuen menjadi lebih baik. Anggota Komisi IV DPR RI ini juga mengimbau seluruh pengurus dan anggota beserta seluruh tokoh masyarakat untuk tetap memprioritaskan kepentingan rakyat diatas kepentingan pribadi dan golongan. 
"Pasca lahirnya MoU Helsinki, Harapan dan tujuan kita bersama dapat mewujudkan Aceh yang makmur, sejahtera dan bermartabat. Maka dalam mewujudkan semua cita cita tersebut, semua elemen masyarakat harus bersatu dan kompak dalam memperjuangkan kewenangan dan kekhususan Aceh baik Senayan maupun di Aceh, kompak saja belum tentu harapan dan cita kita terwujud, apalagi kita terpecah dan saling memfitnah,". ujar Anggota Komisi IV DPRRI ini. 
Dikatakan TA Khalid, dalam Gerindra setiap Ketua DPD yang lolos ke Senayan boleh memilih komisi apa saja, namun alasan dirinya memilih komisi IV karena sesuai dengan kondisi masyarakat Aceh saat ini yang berprofesi sebagai petani dan nelayan.  Maka dari itu TA Khalid meminta kepada seluruh elemen masyarakat agar memberikan masukan terhadap permasalahan yang terjadi di bidang Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kelautan, Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Bireuen khususnya dan Aceh pada umumnnya. 

Sekedar informasi, komunitas DBC didirikan pada 26 Desember 2016 silam yang berkedudukan di Kabupaten Bireuen. Saat ini yang menjadi presiden komunitas tersebut adalah Sabaruddin Abdullah, yang merupakan salah seorang pengusaha Aceh yang sukses di Malaysia dan sekarang memilih menetap di kampung halamannya di Kabupaten Bireuen. Komunitas ini menghimpun tokoh-tokoh lintas sektoral dalam dan luar negeri. Selama ini komunitas tersebut sangat aktif di media sosial seperti Faceebook dengan nama grup Duta Bireuen Community.(AL

Popular Posts