Tebalnya Kabut Asap, Pemkab Muba Liburkan Sekolah


MUBA, MA- Salah satu dampak dari Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) ialah tebalnya kabut asap di berbagai tempat dan menyebabkan udara kurang sehat, sehingga Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan harus meliburkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Menurut hasil pantauan dan kondisi Lapangan, Kabut Asap sudah masuk dalam fase bahaya, sehingga pelajar baik itu Paud/TK, SD, SMP di Musi Banyuasin di Liburkan sementara terhitung 16 sampai dengan 19 Oktober 2019 demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidkkan Kabupaten Muba melaui Kabid PNF Dikbud Muba, Selasa 15/10/19.

Masih dikatakan Hairul via Massenger untuk edaran yang beredar dan viral di Medsos memang benar, sesuai dengan edaran Dikbud Nomor :B.420/5607/PSD Dikbud/2019 kita meliburkan Siswa untuk sementara, Jika cuaca cepat berubah maka himbauan libur tidak di perpanjang, jika masih parah maka kedepan akan kita buat langkah dan upaya terbaru.

"Untuk Guru Paud, SD, SMP untuk memberikan informasi agar siswa libur, namun belajar di rumah tetap dintekankan untuk orang tua, walaupun libur jangan anak dibiarkan bebas, bahaya asap, untuk kesehatan semoga dampak asap cepat berlalu," Ujarnya

Sementara itu menurut Solehan, salah satu wali murid  mengatakan bahwasanya intruksi yang di keluarkan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin sudah tepat dan iapun berharap agar kedepannya kejadian kabut asap tidak terulang kembali di Kabupaten Musi Banyuasin.

"Untuk musibah ini kami berharap cepat berlalu, kedepan kami berharap pemerintah serius memgatasi kebakaran hutan, untuk kondisi gambut cari solusi bagaimana lahan tersebut di manfaatkam sehingga kondisi seperti ini tidak terulang kembali," Harap Solehan. (Jahri)

Popular Posts