Tastafi Masjid Pandrah : Tu Sop Ada Dua Kelompok Manusia Dihari Kiamat, Kita Berada Dimana?



Mediaadvokasicom Bireuen-Aceh.
Pengurus Daerah Majelis Pengajian Zikir (Tasawuf, Tauhid dan Fiqih) Tastafi Kecamatan Pandrah kembali mengadakan pengajian rutin bulanan Kecamatan setempat untuk edisi bulan Oktober 2019, pengajian ini di asuh oleh Tgk H M Yusuf A Wahab atau Tu Sop yang digelar di Masjid Besar Baitul Kiram Pandrah pada Kamis, (10/10/2019) malam.

Sekretaris Tastafi Kecamatan Pandrah Al Fadhal menyebut pengajian ini dibagi dalam 3 sesi, sesi penyampaian materi, tanya jawab inter aktif, dan zikir akbar majelis Zikir Yadara, acara ini juga disiarkan langsung oleh radio Yadara FM 92.8 MHz dan Mutiara FM 105.8 MHz sebutnya.

Sementara itu Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Tgk H M Yusuf A Wahab atau sapaan akrabnya Tu Sop dalam tausiahnya kali ini mengambil tema Kiamat,
Tu Sop mengatakan Telah disebutkan Allah SWT dalam Al Qur'an akan ada dua buah kelompok manusia dihari kebangkitan, dimana satu kelompok dibangkitkan menuju syurga dan satunya lagi berjalan menuju Neraka. Kita sendri tidak mengetahui apakah nanti ada dikelompokkan mana.

Ada manusia saat dibangkitkan lanjut Tu Sop telah tersedia diatas kuburannya oleh pakaian dan kendaraan sebagai transportasi berjalan menuju syurga, Allah SWT tidak akan membiarkan bagi orang-orang penghuni surga berjalan kaki,

kemudian ada pula manusia ketika dibangkitkan diatas kuburannya penuh dengan belenggu rantai yang dikawal Malaikat Malik Zabaniah, orang-orang yang demikian itu berjalan menuju Neraka dengan mukanya, dalam kasus ini Allah SWT tidak akan mengizinkan mereka berjalan memakai kakinya. Kata Tu Sop yang juga Dewan Pembina Kaukus Wartawan Peduli Syariat Islam (KWPSI).

Tu Sop Menambahkan Berkata Imam Al Ghazali telah mendengar sebahagian kata ulama yang diriwayatkan dari perkataan Nabi Muhammad SAW "jika pada hari kiamat keluar satu kaum yang dibangkitkan dari kuburannya mempunyai kendaraan semacam unta bersayap dan terbang ia diatas padang mahsyar, sehingga apabila sampai ia dipinggir syurga tiba-tiba dilihat oleh para malaikat yang penuh penasaran, siapa mereka…!
Maka sebagian para malaikat menghampiri kaum tersebut dan bertanya siapa anda?
Dijawab lah oleh kaum tersebut kami ummat Nabi Muhammad SAW, para malaikat menanyakan lagi apakah anda sudah melalui proses hisab(pemeriksaan) dan mizan(timbangan). Kaum tersebut mengatakan kami tidak melakukan dua hal itu, maka para malaikat berkata kalian semua harus kembali dari awal  melakukan hisab dan mizan, kemudian tiba-tiba berkata Allah SWT Hai para malaikat ku orang-orang itu tidak perlu melakukan mizan dan hisab, karena sesungguhnya mereka didunia senantiasa berbuat kebaikan, maka tidak ada jalan pemeriksaan bagi orang-orang yang berbuat kebaikan".(Al Fadhal)

Popular Posts