Pupuk Sinergitas, Kapolres Muba Gelar Silaturahmi Dengan Toga, Tomas, Todat, LSM dan Tokoh Pemuda



MUBA, MA- Dalam rangka memupuk dan mempererat sinergitas Kapolres Muba menggelar silaturahmi dengan Komponen masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin Toga, Tomas, Todat, LSM dan Tokoh Pemuda, guna menjalin Ikatan Kekeluargaan guna bersama - sama memelihara situasi Kamtibnas yang kondusif di wilayah Kab. Muba di Aula H Alex Noerdin Mapolres Muba, Jumat 04/10/19.

Dalam sambutannya Kapolres Musi Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem S.Ik, mengingat kan agar masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin tidak menyalahgunakan media sosial.

"Dengan kemajuan teknologi yang canggih seperti saat ini, semua mudah kita jangkau dan di dalam genggaman tentunya janganlah kita salah gunakan tentunya kita harus bijak dalam menggunakan Media sosial," Ujar Kapolres.

Selanjutnya, Kapolres Muba pun agar seluruh elemen masyarakat agar dapat bekerja sama dalam menjaga Kamtibnas dan ikut bereperan aktif dalam mencegah penyalahgunaan Narkoba.

"Kita harus banyak - banyak bersyukur dan kami selalu siap memberikan bantuan hukum karena kami selaku pelaksana Undang Undang kami butuh dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin dan Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) agar kami bisa menjaga situasi Kamtibnas dan memerangi khususnya penyalahgunaan NARKOBA karena saat ini penyalahgunaan Narkoba sudah sampai ketitik terendah dengan tujuan untuk membangun Muba Maju Berjaya," Ungkap Kapolres.

Sementara itu, seusai acara ketika dibincangi awak media Ketua DPC Generasi Anti Narkotika Nasional Kabupaten Musi Banyuasin, Rico Roberto SH mengucapkan terimakasih kepada Polres Muba.

"Terima kasih kepada Kapolres Muba yang telah mengadakan kegiatan silahturahmi dengan Komponen Masyarakat, Toga, Tomas, Todat, LSM & Tokoh Pemuda kabupaten Muba. Hal ini menunjukkan bahwa polres Muba adalah Polisi yang Promotor yang sanggup memodernisasi mindset, culture , strategi, instrumen, dan infrastruktur yang dimiliki dengan mengedepankan pendekatan humanis, tetap menjaga sikap dan sifat yang menjunjung tinggi nilai-nilai moralitas yang berupaya membangun pribadi dan institusinya dengan menjalin kemitraan dan melakukan pendekatan masyarakat secara simpatik dan empatik, serta berkomitmen meneguhkan integritasnya, sehingga melahirkan kepercayaan masyarakat," Ujar Rico.

Lebih lanjut,"Namun saya sedikit menyayangkan steatment Ketua MUI Kabupaten Musi Banyuasin disaat sambutan mewakili seluruh tamu undangan, mengatakan bahwa masyarakat/pemuda Kab. Muba tidak suka demo, mereka lebih suka "mantang Karet" daripada hanya di bayar 50 atau 60 ribu untuk demo. Karena tidak semua unjuk rasa itu di bayar dan hanya di ukur dengan 50 atau 60 ribu, sebab kami juga sering unjuk rasa dan nyatanya kami tidak di ukur dengan uang, karena ada kepentingan rakyat yang lebih besar tidak ternilai harganya," Jelas Rico. (Jahri)

Popular Posts