Dinas Pendidikan dan kebudayaan Aceh Singkil melaksanakan pelatihan 147 operator sekolah SD dan SMP
Mediaadvokasi.com Aceh Singkil.
Dinas Pendidikan dan kebudayaan Aceh Singkil melaksanakan pelatihan 147 operator sekolah SD dan SMP untuk mewujudkan dan menyukseskan Program perencanaan Pendidikan Nasional yang cerdas dan kompetitif.
Pelatihan operator tersebut dilakukan digedung Kesenian dan Dinas Pendidikan dan dibuka langsung Oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh Singkil Yusfit Helmi, serta dihadiri seluruh operator sekolah SD dan SMP se Aceh Singkil yang dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 16 sampai dengan 18 Oktober 2019.
Ranto Kabid Pembinaan, Ketenagaan dan Data mengatakan acara ini acara ini diperuntukan untuk tanaga Operator Sekolah mengenai Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
" Tujuan utama agar Operator memahami terkait operasional Data Pokok Pendidikan, serta terfalidasinya data sarana dan prasarana Sekolah pada Dinas," kata Rinto.
Saat ini yang sudah meregistrasi ikut pelatihan ada 132 Operator yang akan dibagi dua jona, jona satu ada di singkil untuk pelatihannya sedangkan jona dua akan dilaksanakan di Kecamatan Gunung Meriah tapatnya di SDN 3 Rimo. Namun sebelum itu mereka akan diundang dulu kepembukaan acara ini.
Sementara itu Khalilullah Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menambahkan " Ketika kita berbicara Pendidikan tentu saja tidak terlepas dari Manusianya yg mengelola Pendidikan secara Profesional baik itu Formal maupun informal".
"Dapodik adalah sistem pendataan skala Nasional yang terpadu, dan merupakan sumber data utama Pendidikan Nasional, dan merupakan bagian dari Program perancanaan pendidikan nasional dalam mewujudkan insan Indonesia yang Cerdas dan Kompetitif,ucap Khalilullah.
Menurut Khalilullah tanpa perencanaan. pendidikan yang matang, maka seluruh Program yang terbentuk dari perencanaan tersebut akan jauh dari tujuan yang diharapkan.
Untuk melaksanakan perencanaan pendidikan, maupun untuk melaksanaan program-program pendidikan secara tepat sasaran, dibutuhkan data yang cepat, lengkap, valid, akuntabel dan terus up to date.
Dengan ketersediaan data yang cepat, lengkap, valid, akuntabel dan up to date tersebut, maka proses perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan evaluasi kinerja program-program Pendidikan Nasional dapat dilaksanakan dengan lebih terukur, tepat sasaran, efektif, efisien dan berkelanjutan, imbuhnya.(Ahmad)
