Warga Dayah Tuha Meuredu Tuntut Agar Bupati Mencopot Keuchik dan Sekdes dari Jabatannya


Mediaadvokasi.com Pidie Jaya-Aceh.
Puluhan warga Gampong Dayah Tuha Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya  menuntut bupati setempat untuk segera memberhentikan keuchik beserta sekretaris gampong karena tersebut karena dinilai tidak transparan dalam mengelola bangunan desa.

Para warga berdatangan ke kantor bupati Senin 9/9/2019, untuk menuntut agar bupati memberhentikan dua pejabat desa tersebut.

Menurut warga, adapun ketidaktransparan keuchik seperti pada pengelolaan bangunan yang menggunakan aggaran desa, banyak yang menyalahi aturan seperti yang termaktub dalam qanun pemkab Pijay nomor 2 tahun 2019, yang dinilai keuchik membuat keputusan secara khusus dan diduga memberi keuntungan pribadinya sendiri. Bahkan keuchik sering mendiskriminasi golongan atau masyarakat yang ingin protes.

Tuntutan masyarakat ini sebelumnya juga sudah di sampaikan ke camat Meureudu, tetapi pihak kecamatan tidak ada respon positif dalam hal memperbaiki kisruh yang terjadi di Gampomg Dayah Tuha

Tokoh gampong Dayah Tuha juga mengatakan banyak pembanungan fisik di gampong yang sarat dengan penyelewengan Dana Desa, seperti pembangunan Kandang Sapi tahun anggaran 2017.

Dan Keuchik tidak pernah membuat rapat pertanggung jawaban dengan Tuha Peut dan juga rapat umum dengam masyarakat gampong Dayah Tuha.

Dari sekian dugaan penyelewengan dana desa tahun 2017 dan 2019 warga sudah beberpa kali melaporkan ke camat meureudu, namun hasilnya masih nihil dan tidak bisa di terima di masyarakat gampomg Dayah Tuha.

Kami masyarakat gampong Dayah Tuha Kecamatan Meureudu mendesak bupati Pidie Jaya untuk segera mencopot jabatan keuchik dan sekretris. karena kami tidak mau di pimpin oleh orang-orang yang tidak layak lagi jadi pemimpin," pungkasnya.(Ismed)

Popular Posts