Tasikmalaya Sulap Tempat Bersejarah Jadi Obyek Wisata

Tasikmalaya,MA- Jembatan Karang Resik yang berada di Kota Tasikmalaya merupakan saksi bisu kemenangan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan masyarakat Tasikmalaya saat melawan penjajahan Belanda pada zaman agresi militer sekitar tahun 1947.

Berdasarkan informasi yang diperoleh bahwa pada saat itu tentara Belanda berencana masuk ke wilayah Tasikmalaya melalui Jembatan Karang Resik yang menghubungkan ke Ciamis, dengan harapan bisa memperluas wilayah jajahannya, namun masyarakat Tasikmalaya dan TNI tidak menghendakinya akhirnya jembatan yang berada di atas Sungai Citanduy tersebut dirobohkan dengan harapan tentara Belanda tidak bisa masuk ke wilayah Tasikmalaya.

Meski kondisi jembatan Karang Resik saat ini tinggal menyisakan pilar, namun sisa-sisa jembatan yang ada tersebut kondisinya masih terlihat kokoh. Dan saat ini jembatan tersebut menjadi salah satu tujuan obyek wisata di Kota Tasikmalaya.

Setelah sempat tidak beroperasi selama sepuluh tahun, Taman Wisata Karang Resik, yang berada di Jalan Mohammad Hatta, Kota Tasikmalaya, dibuka kembali dengan wajah baru yang didalamnya terdapat farm house, flying fox yang melintas Sungai Citanduy sepanjang 110 meter, sepeda di atas pohon, rumah pohon, ragam taman bunga, ayunan ke sungai, taman burung, agro wisata sampai menjadi pusat kuliner.

Dengan hanya membayar tiket masuk sebesar Rp.25.000 per orang pengunjung sudah bisa menikmati udara segar di areal seluas 32 hektar tersebut dan bagi wisatawan yang ingin menikmati berbagai fasilitas yang ada bisa menbeli tiket terusan seharga Rp.80.000 per orang, (4/8).(yon/Parno)

Popular Posts