Taman Bunga Geunie Tangse Dipadati Ratusan Pengunjung


Mediaadvokasi.com Pidie-Aceh.
Dihari Lebaran Idul Adha 1440 H ini, taman Bunga (Geunie) Tangse Kabupaten Pidie dihadiri ratusan pengunjung dari berbagai daerah, baik wisatawan lokal maupun luar. Pantauan media advokasi.com ke lokasi taman, di Tangse Selasa, 13/08/2019.

Taman bunga yang warna-warni dengan berbagai model, seperti bunga celosia yang kaya inovasi dan warna. Ditambah lagi lokasi taman yang berada di perbukitan dengan cuaca yang sejuk membuat bunga-bunga mekar semerbak, hingga mengundang banyak tamu yang ingin mengambil momen dengan cara selfi bersama teman dan keluarga, dan kadang melakukan siaran langsung untuk diupload ke media sosial.

Keramaian pengunjung yang datang, baik yang dari Kabupaten Pidie maupun dari luar membuat jalan di pintu masuk menjadi macet sampai satu kilo meter.

Cut Tari, salah satu pengunjung yang diwawancarai media advokasi mengatakan dengan adanya taman Geunie di Tangse, para pencinta bunga-bungaan di Kabupaten Pidie tidak perlu lagi datang ke Calang Aceh Jaya, sebab di Tangse juga sudah ada taman Geunie.

"Untuk masyarakat Pidie dan sekitarnya tidak perlu lagi ke Aceh Jaya untuk mencari taman bunga Geunie yang indah dan berinovasi. Sebab semuanya sudah ada di sini," ucap CutTari.

Sementara para penjual juga merupakan suatu kebahagiaan, dengan ramainya pengunjung maka jualan merekapun laris manis. Bahkan dalam satu hari dagangan mereka bisa laku sampai jutaan rupiah, bahkan pemilik jualan nasi ayam kepeyek laris dagangannya belasan juta rupiah.

Penjaga dan perawat Taman mematok harga tiket dihari Lebaran sebesar Rp.10.000 plus satu botol aqua gratis per orang serta dikasih pinjam payung selama berada di taman, agar bisa terlindung dari kepanasan mentari atau curah hujan.

"Alham dulillah, selama lebaran tiket laku sampai ribuan lembar perharinya. Dan kita harapkan keramaian seperti ini akan berkelanjutan. Semoga dihari-hari biasa juga pengunjungnya ramai seperti di hari lebaran," ucap Fadli penjaga taman geunie yang dikelola secara pribadi oleh seorang pengusaha.

Ditanya apakah pengunjung yang datang ke taman ada yang berbuat mesum, dengan santai penjaga menjawab.

"Selama berada di lokasi taman, kita terapkan aturannya, dan ada penjaga yang siap mengawasi jika ada pasangan pengunjung yang mencurigakan, Tapi Insya Allah selama ini tidak ada pelanggaran syariat," pungkas Fadli.(Tepa)

Popular Posts