Rizky Pilot Paramotor Indonesia Antraksi Paralayang di Bener Meriah
Media Advokasi.com Bener Meriah-Aceh.
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke74 Tahun 2019 di Kabupaten Bener Meriah masyarakat akan disuguhi dengan atraksi Paralayanng dan Paramotor yang Start di Puncak Bukita Bendera sebelumnya dikenal dengan Bukita Merah Putih besok, (Sabtu 17 Agustus 2019-red).
Hal itu disampaikan oleh Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi saat menyambut kedatangan rombongan Paralayang dan Paramotor di Puncak Bukit Bendera, Jum’at, 16/82019.
“Besok kita akan disuguhi antraksi yang cukup menarik oleh para olahragwan yang bisa memacu Adrenalin kita yaitu ParaLayang dan Paramotor”, kata Bupati.
“Kepada masyarakat kita himbau, mari kita saksikan penampilan parah olahragawan ini dalam bermanuver diudara dengan gayanya masing-masing dalam memeriahkan HUT RI ke-74 Tahun 2019 ini”, ajak Bupati.
Sementara dara Klub Paralayang dan Paramotor yang wakili oleh Rizki yang juga Pilot Paramotor Indonesia, mengatakan, Lokasi tempat diadakannya olahraga Paralayang dan Paramotor di Puncak Bukit Bendera Kabupaten Bener Meriah ini adalah salah satu lokasi terbaik yang pernah kita lihat, kata Eizki.
Tentang bisa tidakanya kita terbang, kita harus menunggu dan memastikan kecepatan anginnya harus 15 knot, kalau kecepatan anginnya sudah 15 knot baru kita bisa terbang, kalau kecapatan anginnya kencang sangat beresiko karena dari segi parasutnya berbeda, jelas Rizki.
“Besok jam tujuh pagi kami akan langsung naik kepuncak Bukit Bendera ini, dan kami akan pantau tentang kecepatan angin, kami juga sudah berkoordinasi dengan Bandara Rembele, pihak bandara menyampaikan, bisa dilakukan olahraga Paralayang dan Paramotor setelah selesai aktivitas Bandara, jadi sekita sekira jam 10.00 Wib, ungkap Rizki.
Saat ditanya oleh Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sampai kelokasi Upacara, langsung dijawab Rizky, dari puncak Bendera ini kelokasi Upacara di Halaman Masjud Agung Babusslam, memerlukan waktu sekitar 15 Menit diudara, jawab Rizky.
“Kalau tembak lurus 15 menit, tapi kita bukan waktunya, karena diudara itu ada yang namanya Shoring, crosscantry, tapi dalam acara seperti 17 ini, kita hanya bermanuver dudara saja, paparnya.
Dalam olaharaga Paralayang dan Paramotor masing-masing beranggotakan dua orang, Paralayang 2 (dua) orang dari Lanud Iskandar Muda Banda aceh kemudian Paramotor 2 (dua) orang dari Basarnas. (mahendra)
