Plt. Sekda dan Ketua Dekranasda Kabupaten Bener Meriah tinjau Pengrajin Kerawang Gayo
Mediaadvokasi.com Bener Meriah-Aceh.
Menindak lanjuti hasil dari Focus Group Discussion (FGD) antara Stakeholders Kabupaten Bener Meriah dengan Bank Indonesia (BI) Cabang Lhokseumawe- Aceh, Kamis, 8/8/19. Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Plt. Sekda Khairun Aksa, SE. MM bersama Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bener Meriah Ny. Hasminarti Khairun Aksa, turun langsung untuk melihat pelaku usaha yang beregerak dalam bidang Kerawang Gayo, tepatnya di “Nazwa Kerawang Gayo” Kampung Kute Lintang Bener Meriah yang menjadi Pilot Projek Klaster dari Bank Indonesia Cabang Lhokseumawe di Bener Meriah.
Kedatangan Plt. Sekda dan Ketua Dekranasda Bener Meriah didampingi oleh, Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Erwin, ST. M.Si, Kabag Humas dan protokol Wahidi, S.Pd. MM dan Kabag Ekonomi, Arkiandi disambut langsung oleh Ibu Alimatussa’diah sebagai pengrajin.
Plt. Sekda Khairun Aksa, SE. MM dan Ketua Dekranasda Bener Meriah bertanya tentang berbagai hal, baik dari segi peralatan, pemasaran, produk apa saja yang telah dibuat atau di produksi juga lainnya.
“Dari segi peralatan (mesin jahit/Bordir) memang dirasa kurang, karena dengan anggota yang berjumlah lebih kurang 15 orang,sedangkan mesin yang tersedia tidak sampai setengahnya, jadi terpaksa para anggota kalau ada pesanan dalam jumlah banyak harus dibagi atau dibawa pulang kerumah masing-masing”, kata Alimatussa’diah.
Mengenai produk apa yang sudah di produksi, kami sudah memproduksi, Upuh Ulen-Ulen, Baju, Sal, taplak meja dan ada jenis lainnya ya tentu bercorak khas Kerawang Gayo, kata Alimatussa’diah sambil memperlihatkan hasil kerajinan Kerwang Gayonya kepada Plt. Sekda dan Ketua Dekranasda.
Seperti yang diungkapkan dalam pertemua FGD di Offroom Setdakab Bener Meriah, Alimatussa’diah juga meminta promosinya lebih digencarkan, bukan saja di tingkat lokal, tapi juga di pasaran Nasional bahkan Internasional, tandasnya.
Sementara Plt. Sekda dalam kesempatan tersebut, mengapresiasi, serta memberi dorongan semangat dan motivasi kepada Ibu Alimatussa’diah, untuk terus semangat, terus berkreasi dan terus memproduksi Kerawang Gayo, dan pemerintah Daerah akan berupaya untuk mencarikan solusinya, kata Khairun Aksa. (Mahendra).
