Bupati Sambut 56 Tenaga Nusantara Sehat Tim Batch XII dan Nusantara Sehat Individu



Media Advokasi.com, Kabupaten Gayo Lues, Bupati Gayo Lues H. M Amru menyambut kedatangan 56 orang Tenaga Nusantara Sehat Tim Batch XII dan Tenaga Nusantara Sehat Individu Periode IV Tahun 2019, Senin (27/05/19) di Aula Dinas Kesehatan Gayo Lues. Dari 56 tenaga sehat nusantara itu setidaknya terdapat 8 orang putra daerah.

Dihadiri oleh Tim Penyerahan Sentra Sehat dari Kementerian Kesehatan RI Bapak Ahmad Supriadi, Kepala Dinas Kesehatan Gayo Lues dr. Lindawati, Sp. Pd beserta jajaranya, para Camat dan Kepala Puskesmas Se-Kabupaten Gayo Lues.

Kepala Dinas Kesehatan dalam laporanya menyampaikan, untuk Tenaga Nusantara Sehat Tim Batch XII dan Nusantara Sehat Individu Periode IV dari Kemenkes RI kepada Kabupaten Gayo Lues sebanyak 56 orang yang terdiri dari 40 orang tenaga Nusantara Sehat Tim Batch XII dan 16 orang Tenaga Sehat Nusantara Individu periode IV.

"Sebanyak 56 orang Tenaga Nusantara Sehat Tim Batch XII dan Nusantara Sehat Individu Periode IV dari Kemenkes RI kepada Kabupaten Gayo Lues akan di bagi ke 7 Puskesmas di Kabupaten Gayo Lues yaitu Puskesmas Pining. Pintu Rime, Rerebe, Kenyaran, Gumpang, Rikit Gaib dan Puskesmas Terangun," kata Lindawati

Ahmad Supriadi dalam sambutanya mengatakan, program ini merupakan program prioritas nasional yang dimulai dari tahun 2015 lalu. Hingga kini sudah 12 angkatan namun untuk Kabupaten Gayo Lues inilah yang pertama.

Tenaga Nusantara Sehat sejumlah 56 orang ini sudah dibekali pendidikan dasar langsung dari komando kesehatan TNI Angkatan Darat selama 35 hari.

Mereka rela meninggalkan keluarga dan telah siap mengabdi di Kabupaten Gayo Lues. Sasaranya adalah Puskesmas terpencil dan sangat terpencil sehinga tidak ada lagi istilah puskesmas tertinggal.

"Dalam rangka mendukung program nawacita untuk membangun daerah terpencil dan pinggiran. Terdapat 7 puskesmas di Gayo Lues dan mereka bertugas selama 2 tahun, terhitung pada tanggal 15 Mei 2019 . Sesuai komitmen bersama kami mengharapkan mereka nantinya mendapatkan tempat tinggal yang layak karena setelah bertugas mereka bukan lagi petugas nusantara sehat tetapi tenaga organik di puskesmas dimanapun dia bertugas, tujuanya agar mereka bisa berbaur dan merasa betah tinggal ditempatnya bertugas," kata Ahmad.

Sementara itu Bupati Gayo Lues dalam sambutanya mengatakan Kabupaten Gayo Lues memiliki luas wilayah lebih dari 500 ribu Hektar, tanah seluas itu hanya 22% saja yang dapat digunakan sebagai tempat pemukiman dan lahan pertanian, sisanya merupakan taman nasional gunung louser yang berfungsi sebagai paru-paru dunia. Oleh karena itu berkenan kiranya bapak keliling melihat berbagai kekurangan di Gayo Lues untuk disampaikan sebagai laporan kepada pemerintah RI.

Di Gayo Lues ini mencari orang tua dan saudara angkat merupakan budaya maka kepada tenaga nusantara sehat agar memahami budaya ini supaya bisa menjalankan tugas dengan baik nantinya.

Adik-adik silahkan berinteraksi dengan masyarakat, mensosialisasikan hidup sehat. Selama ini masyarakat kurang menyadari tentang hidup sehat, hidup bersih, makanan sehat dan makanan bergiji. Mencegah penyakit itu lebih baik daripada mengobati.

Nantinya adik-adik akan ditugaskan di puskesmas tentunya akan mendapatkan tantangan, rintangan dan kendala. Adik-adik harus tegar dan banyak bersabar karena nanti bisa saja mengahadapi pasien yang tensi emosinya lebih tinggi.

"Harapan kami program ini betul-betul bisa menyentuh dan menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat, kami berharap adik bisa berperan utk merubah prilaku masyarakat yg selama ini berprilaku tidak sehat menjadi sehat. Selalu berkoordinasi dengan petugas kesehatan dgn puskesmas di tempat kita bekerja. Awal yang baik kita jalani semoga diakhiri juga dengan yang baik," kata H. M Amru. (Mahara).

Popular Posts