Pelipatan KSS Pileg-Pilpres Pidie Jaya Dikawal Puluhan Personil Polisi

Kiri ke kanan. Maskur, SPd I sekretaris KIP (2 berdiri), AKP. Aditya Kusuma, SIK. Kapolsek Meureudu (3 berdiri), Iskandar, S.Sos, Ketua KIP (4 berdiri). Ipda Syahril, SH, kapolsek Meurah Dua, (6 berdiri) dan T. Azhari Waka Polsek Bandar Dua Ulee Gle, memantau pelipatan Kertas Surat Suara di Pidie Jaya.

Pidie Jaya, MA - Komisi Independen pemilihan (KIP) Pidie Jaya laksanakan Pelipatan 559.745 lembar Kertas Surat Suara di Gedung Fundation Tgk.Chik Pante Gelima, Kompleks Perkantoran Cot Trieng,  Meureudu, Pidie Jaya, Kamis, 07/03/2019.

Kapolsek Meurah Dua, wakapolsek Ulee Gle, wartawan dan sekretaris KIP berphoto di ruang pelipatan KSS.

Kertas Surat Suara (KSS) yang dilipat meliputi KKS Pileg DPRK 111.949 lembar, KSS Pileg DPRA 111.949 lembar, KSS Pileg DPR-RI 111.949 lembar, KSS DPD Aceh 111.949 dan KSS Pilpres 111.949 lembar,  yang total seluruhnya 559.745 lembar ditargetkan selesai selama tujuh (7) hari.

Pelaksanaan pelipatan 559.745 lembar KSS tersebut dikerjakan oleh 90 orang masyarakat umum yang dibagi dalam 18 golongan (kelompok) dengan ongkos pelipatan Rp.100/lembar, dimulai tanggal 7 s/d 13 Maret 2019.

Ketua KIP Pidie Jaya, Iskandar, S.Sos didampingi sekretarisnya, Maskur, S.Pd I mengatakan pelipatan KSS ini dikerjakan oleh masyarakat umum yang tidak terlibat dalam parpol atau timses caleg, juga dikawal ketat oleh panitia dari sekretariat KIP juga pihak keamanan.

"Kita targetkan pelipatan KSS ini akan selesai tanggal 13 Maret 2019 (7 hari) yang dikerjakan oleh 90 orang pelipat dari masyarakat umum serta dikawal oleh 31 orang panitia dari sekretariat KIP dan juga pihak kepolisian," ucap Iskandar.

Lebih lanjut Iskandar menjelaskan dari keseluruhan KSS yang sedang dan akan dilipat telah sesuai dengan DPT Pidie Jaya, tapi apabila ada KSS yang rusak, maka akan dibuat laporan ke KPU RI.

"Apabila ada KSS yang rusak atau lebih maka kita akan buat laporan ke KPU pusat. Jika kurang akan dikirim lain dan jika lebih seperti biasanya akan dimusnahkan," pungkas Iskandar.

Sementara Kapolres Pidie, AKBP Andi Nugraha Siregar, SIK melalui Kapolsek Meureudu AKP Aditya Kusuma, SIK didampingi Kapolsek Meurah Dua, Ipda Syahril, SH menerangkan bahwa dalam melakukan pengawalan pelioatan KSS pihaknya melakukan pemeriksaan ketat di pintu masuk, seperti badge peserta pelipatan dan tidak boleh memasukkan senjata tajam dan lain-lain yang dianggap berbahaya.

"Untuk pengamanan jalannya pelipatan KKS selama waktu yang telah ditentukan kita telah siap dan siaga dengan 46 personil Polisi Pidie," pungkas Aditya. (Ismail Alfatah)