Libatkan Tim Jihandak Zipur TNI Untuk Selidiki Lokasi Penemuan Mortir



Bandung, MA - Penemuan granat mortir Kaliber 8,0 Mm di kawasan Dago, tepatnya di Jl Ir H Djuanda No. 225, RW 2 Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, melibatkan TNI. Meski dalam pencarian Selasa (5/3) dilakukan Tim Jihandak Brimob Polda Jabar, hari ini Rabu (6/3/19) pencarian diambil alih oleh Tim Jihandak dari Yon Zipur 3 Kodam III Siliwangi.


Dandim 0618/BS Bandung, Letkol Inf M Herry Subagyo mengatakan, bahwa sejak semalam proses pencarian mortir dan evakuasi diambil alih pihaknya.

“Ambil alih dalam hal ini karena mortir yang ditemukan merupakan mortir bekas perang dunia kedua, sehingga kita lakukan penanganan. Dengan tetap mengedepankan sinergitas dengan Polri,” jelas Dandim 0618 /BS Letkol Inf M Herry Subagyo kepada wartawan di lokasi penemuan mortir, Rabu (6/3/19)

Dandim menambahkan, Tim Jihandak TNI yang dilibatkan berjumlah satu regu. “Ada 10 orang tim ,yang melakukan pencarian dan penggalian di lokasi saat ini,” sebutnya.

Untuk pencarian pagi ini, tetap dilakukan dengan cara manual. “Tetap ya dilakukan manual, tidak bisa menggunakan mesin. Karena ini sangat rentan,” tukasnya. Dandim menambahkan, bahwa diduga orang yang menimbun mortir ini, menimbun dengan menggunakan peti.

“Kemungkinan saat ditimbun tahun 1950-an itu pakai peti. Kalau dilihat dari semalam pas dimasukan ke peti baru, itu 88 mortir masuk ke dalam enam peti. Berarti di dalam timbunan tanah ini, ada beberapa peti,” jelasnya.

Dandim memprediksi, ada sekitar 20 sampai 30 mortir lagi. “Kemungkinan ada 20-30 mortir lagi, namun kepastiannya masih kita tunggu ya,” jelasnya. (yon/bb)

Popular Posts