Tahun 2019 Ini, Ketua RW Di Purwakarta Dapat Jatah HP Android Dari Pemprov Jabar

Drs. Kushayani, Kasi PMD Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta Jabar.

Purwakarta, MA - Kabar gembira bagi para pengurus RW di Jawa Barat, pasalnya pada tahun ini para ketua RW akan mendapatkan operasional dari Pemerintah daerah Provinsi.

Drs. Kushayani, Kasi PMD Kecamatan Bungursari Purwakarta, saat memaparkan tentang program bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Jabar, kepada Kades se-Kecamatan Bungursari. Jumat, (1/2/2018), di ruang Camat.

Menurut Drs. Kushayani Kasi PMD Kecamatan Bungursari, ketika ditemui oleh media advokasi.com, Jumat (1/2/2019), di kantor Kecamatan, mengatakan bahwa, anggaran sebesar Rp. 127.288.000 tersebut, bersumber dari Provinsi Jawa Barat. Peruntukkannya bagi Bantuan keuangan Desa-desa.

Kasi PMD Bungursari Purwakarta, Jabar. Jelaskan program bantuan dari pemerintah daerah Jabar.

"Anggaran tersebut diperuntukkan bagi pengembangan ekonomi, dan peningkatan infrastruktur Desa, kemudian untuk Bantuan keuangan peningkatan pelayanan fungsi Pemerintah Desa dan tunjangan penghasilan aparatur pemerintah Desa (TPAPD)," sebutnya kepada media advokasi.com, Jumat (1/2/2019).

Lanjut Kushayani, selain itu bantuan tersebut, ada peruntukan bagi bantuan keuangan (Bankeu) yang dalam hal ini, sapa Desa warga, yang dialokasikan untuk pembelian smartphone dengan jumlah unitnya, disesuaikan dengan jumlah RW dan di tambah 1 unit untuk perangkat Desa.

"Perkiraan harga Smartphone tersebut Rp. 1.300.000/unit, berikut pemberian bantuan pulsa untuk selama lebih kurang enam bulan, sebesar Rp. 50.000 perbulannya, selama enam bulan. Di anggaran pembelian smartphone itu, diambil dari alokasi pada belanja penyediaan insentif operasional RT RW dengan (kode rekening 1.1.07) bidang penyelenggaraan Pemerintah Desa. Sementara pemberian kompensasi pulsa, dialokasikan pada belanja operasional perkantoran bidang pelaksanaan pembangunan Desa, dengan (kode rekening 5.2.5)," jelasnya.

Menurut Kasi PMD Bungursari, rencana anggaran bantuan tersebut, akan di cairkan antara bulan Juni-Julian, katanya.

Menanggapi hal tersebut, menurut Tatang Hanafiah, AR Sekdes Wanakerta.

"Mohon untuk di kaji terlebih dahulu sebelum memberikan hp tersebut, sebab hingga sampai saat ini, belum ada kejelasan peruntukan apa handphone Android tersebut di berikan. Sebab tidak mungkin apabila Pemerintah Provinsi memberikan secara cuma-cuma kepada para ketua RW tersebut," papar SekdesTatang. Seperti di ketahui, kebanyakan dari ketua RW tersebut, berusia lanjut.

"Pemberian telepon seluler android atau smartphone tersebut, kegunaannya untuk apa, apakah untuk memfollow akun Twitter milik Gubernur Provinsi Jabar, atau hanya untuk sekedar penyampaian informasi dari RW ke Desa dan masyarakat, itu belum ada kejelasannya," pungkas Tatang. (Yusup Bachtiar)