Ratusan Warga Desa Pantanlah Melakukan Orasi Damai Di Perbatasan KM 35 Terkait Tapal Batas Dasa Dan Kabupaten

Kordinator orasi yang juga mukim Datu Derakal Kecamatan Pintu Dime Gayo, Sahrial Abadi.

Bener Meriah, MA - Ratusan penduduk warga desa Pantanlah Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh Melakukan orasi Damai terkait tapal Batas wilayah Desa Pantanlah Kabupaten Bener Meriah di KM 35. ratusan masyarakat tersebut menuntut Pemerintah Provinsi Aceh Dapat Menyelesaikan Tapal Batas Tersebut, Kamis 28/02/2019.


Koordinator Orasi Sekaligus Juga Mukim Datu Derakal Kecamatan Pintu Rime Gayo Sahrial Abadi dalam orasi tersebut, Menyampaikan dan menuntut Pemerintah Provinsi Aceh agar Pemerintah Provinsi Tidak Tergesa-gesa Dalam mengambil keputusan terkait tapal batas Desa Pantanlah dan Kabupaten Bireuen, Pemerintah Juga di minta Arif dan bijaksana dalam memutuskan permasalah tapal batas tersebut.


Sementara itu, masih di tempat yang sama, Koordinator orasi dan juga Mukim Datu Derakal Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah, Sahrial Abadi Kepada awak media menjelaskan, "Kami Berharap sebelum Ada keputusan mengenai tapal batas tersebut Pemerintah Aceh agar dapat turun ke daerah kami ini, untuk melihat situasi dan kondisi daerah Pantanlah ini, ungkapnya.


Iya juga menambahkan, "bahwa kampung Pantanlah Punya sejarah berdirinya Pada tahun 1969 yang waktu itu masih Kabupaten Aceh Tengah dan pada Tahun 1970, nama kampung pantanlah dilahirkan, yang pada waktu itu penduduk pantanlah secara sukarela menyerahkan hasil panennya untuk pembuatan jembatan yang pada waktu itu di beri nama lompe, dan bukan nama yang sekarang ini", kata Sahrial Abadi selaku Koordinator orasi dan juga mukim Datu Derakal.

Sementara itu, Camat Pintu Rime Gayo Sanusi Purwadede SIP.M.Si saat di konfirmasi awak media di lokasi orasi menjelaskan, "Ini adalah orasi damai masyarakat Kampung Pantanlah terkait dengan tapal batas, memohon untuk Bapak Gubernur dalam arti kata Pemerintah Aceh untuk melihat kondisi Kekinian Kampung Pantanlah, terkait tapal batas masyarakat juga memohon pertimbangan pemerintah Aceh Mengingat Kampung pantanlah ini berdiri dari sejak tahun 1969, dan bukan kampung pesangan seperti yang kita lihat di tugu ini", ungkapnya.

Pantauan awak media di lapangan Hadir Dalam orasi tersebut, Camat Pintu Rime Gayo Sanusi Purwadede, SIP.M.Si Danramil Pintu Rime Gayo Kapten Jenis Aefmuhram Beserta Jajaran, Kabag Ops Polres Bener Meriah, Kompol Mariono, Kasat Intelkam Ipda Dedi Parnadi, dan Humas Polres Bener Meriah Abdul Hamit.

Demikian Sekilas kita buka sejarah Kampung Pantanlah Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah, Kampung Pantanlah Adalah Salah Satu Kampung Yang Sebagian wilayahnya Berada diantara Kabupaten Aceh Tengah, Dan juga Kampung Pantanlah Berdiri Sejak Tahun 1969, dan di beri nama sejak Tahun 1970, yang pada masa itu masih didalam Kawasan Kabupaten Aceh Tengah, Kecamatan Silih Nara, Selanjutnya Pada tahun 2001, Kecamatan Silih Nara dimekarkan Menjadi 2 (dua) Kecamatan yaitu Kecamatan Silih Nara Dan Kecamatan Ketol.

Paska Pemekaran Itu, kampung Pantanlah Merupakan Kawasan Administratif Kecamatan Ketol. dan Pada tahun 2004, Melalui Undang-undang No. 41.Tahun 2003, Tentang pembentukan Kabupaten Bener Meriah, Yang pada saat itu juga, kampung Pantanlah masuk ke Wilayah Kabupaten Bener Meriah. (Pujo)

Popular Posts