Dari 16 Warga Kecamatan Bungursari Purwakarta Yang Terjangkit DBD 1 Diantaranya Masih Dirawat Intensif

Setelah terjangkit Virus DBD, warga minta bantuan ke Puskesmas Bungursari dan Dinkes Kabupaten Purwakarta Provinsi Jabar, untuk memfogging lokasi endemik nyamuk DBD. Petugas di bantu warga lakukan Bersih-bersih.

Purwakarta, MA - Sebelumnya seperti yang pernah di beritakan oleh media ini, kemarin terdapat 11 warga di Desa Cibening Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat, terjangkit virus DBD, kini kejadian serupa kembali terjadi di Desa Cikopo.

Seorang petugas dari Dinas Purwakarta Provinsi Jabar, saat akan memfogging lokasi endemik DBD di Perum Kopo permai.
Sebanyak 5 warga di Cikopo, dari sejak sore kemarin hingga hari ini, di laporkan terjangkit DBD, namun satu diantaranya masih di rawat intensif.


Fogging di lokasi yang menjadi endemik DBD

Semula menurut Nurhadi Sekdes Cikopo, laporan dari Kader Posyandu kemarin sore itu, ada sejumlah empat orang anak yang terjangkit virus DBD.

Namun, ketika kami datangi ke komplek perumahan tersebut, ternyata, tadi pagi diketemukan lagi seorang anak menderita DBD, ujarnya.

Atas respon cepat yang di terima dari Puskesmas, tadi pagi, sambung dia langsung di laksanakan Fogging, di sekitar lokasi kejadian. Hal itu dilakukan untuk membunuh nyamuk dewasa, agar tak dapat berkembang biak dan menggigit warga, terang Sekdes.

"Kini di lokasi yang sama,  jumlah penderita DBD di Perum Kopo Permai Desa Cikopo, RT 15 dan 16 RW 06. Perum Kopo Permai Cikopo Bungursari, bertambah menjadi lima penderita. Akhirnya dari kelima warga itu langsung cepat di tangani oleh medis dan mendapatkan pengawasan langsung dari pihak Puskesmas Bungursari, dan penderita di bawa ke Rumah Sakit Titian Bunda Cikampek Karawang dan RS Siloam Purwakarta, terang Nurhadi, pada saat di konfirmasi oleh media advokasi.com, Jum'at (15/2/2019) di kantor Desa.

Dari kelima orang tersebut menurut penjelasan Sekdes berusia sekitar 9 hingga 10 tahun. Yang masih di rawat intensif sampai saat ini ada satu orang yang bernama Setya Handika.

Lingkungan di sana ternyata sudah tergolong bersih, namun kemungkinan besar di sekitar lokasi banyak terdapat genangan air, seperti  pot-pot bunga atau kaleng bekas, dan ban bekas lainnya, pungkasnya.

"Kami berharap kepada warga masyarakat, agar senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan, serta melakukan 3 M."

Terkait kasus DBD yang terjadi di wilayahnya, Menurut penjelasan Marno, S. Kep, Kepala Puskesmas Bungursari Kabupaten Purwakarta, di Jawa Barat, pihaknya menyarankan kepada warga masyarakat, agar selalu menjaga pola kehidupan yang sehat, karena itu adalah cara yang paling mudah dan murah.

"Lakukan secara rutin menjalani serta menjaga kebersihan dan kesehatan diawali dari lingkungannya menguras bak mandi, memelihara ikan di bak mandi, membersihkan sampah, membersihkan genangan air agar nyamuk tidak bersarang dan sebagainya yang berkaitan dengan kebersihan," tutupnya saat di mintai tanggapan oleh media advokasi.com, di Puskesmas Bungursari. (Yusup Bachtiar)

Popular Posts